English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Sabtu, 21 Desember 2013

Laporan Hasil Rapat FOMC: Mini Tapering


Pada akhir rapat selama dua hari Komite Pasar Terbuka Federal atau FOMC Fed akhirnya memutuskan untuk melakukan tapering kecil (19/12). Pasar merespon positif langkah Fed tersebut karena bank sentral Amerika Serikat itu juga menegaskan komitmennya untuk mempertahankan suku bunga rendah.

Sejak pertemuan FOMC pada bulan Oktober lalu telah ada indikasi bahwa aktivitas ekonomi di Amerika Serikat mengalami ekspansi pada kecepatan yang moderat. Kondisi pasar tenaga kerja juga menunjukkan perbaikan yang makin kuat di mana tingkat pengangguran mengalami penurunan meskipun secara relatif masih tinggi. Pengeluaran rumah tangga dan investasi bisnis juga mengalami peningkatan, meskipun pemulihan di sektor perumahan mulai melambat selama beberapa bulan belakangan.

Fed mengatakan bahwa kebijakan pengetatan fiskal yang dilakukan oleh pemerintah AS telah mengakibatkan hambatan pada pertumbuhan ekonomi, akan tetapi bank sentral cukup yakin bahwa hambatan tersebut akan luntur seiring dengan waktu. Inflasi di negara tersebut berada di bawah target jangka panjang Fed, akan tetapi untuk inflasi jangka pendek cukup stabil.
Dengan mempertimbangkan kondisi yang ada saat ini Fed mengambil keputusan untuk bahwa perbaikan ekonomi dan kondisi sektor tenaga kerja telah mencukupi untuk dikuranginya program stimulus moneter bulanan. Fed mengurangi program pembelian sekuritas berbasis hipotek atau mortgage backed securities menjadi 35 miliar dollar per bulan dari 40 miliar dollar per bulam. Program pembelian obligasi jangka panjang bulanan juga diturunkan menjadi 40 miliar dollar per bulan dari 45 miliar dollar per bulan.
Untuk mendukung progress mencapai tingkat pekerjaan yang potensial dan stabilitas harga, FOMC kembali menegaskan bahwa suku bunga rendah akan dipertahankan sampai waktu yang tidak ditentukan. Suku bunga dipertahankan pada kisaran 0 – 0.25 persen setidaknya hingga tingkat pengangguran berada di bawah level 6.5 persen.
Fed juga masih menetapkan target inflasi tahunan pada level 2 – 2.5 persen untuk target inflasi jangka panjangnya. Komite akan mengawasi dengan ketat perkembangan kondisi ekonomi Amerika Serikat dan akan mengambil keputusan terbaik sesuai dengan kondisi yang ada.
Para angota komite yang setuju dengan kebijakan tapering adalah: Gubernur Ben S. Bernanke, Chairman; William C. Dudley, Vice Chairman; James Bullard; Charles L. Evans; Esther L. George; Jerome H. Powell; Jeremy C. Stein; Daniel K. Tarullo; dan Janet L. Yellen.
Satu orang mengatakan tidak setuju dengan kebijakan tapering yaitu Eric S. Rosengren, yang menyatakan bahwa tingkat pengangguran masih amat tinggi dan inflasi berada jauh dari target. Menurutnya kebijakan tapering ini premature dan seharusnya dilakukan apabila sudah ada indikasi yang lebih jelas bahwa pemulihan ekonomi yang sedang berlangsung memang benar-benar berkesinambungan dan akan terus berada di atas level potensialnya.


Sumber : Vibiznews

0 komentar :

Posting Komentar

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800