Pada
perdagangan di bursa saham Jepang pagi hari ini terjadi retreat pada
indeks-indeks benchmark (4/9). Bursa saham Jepang melemah setelah
kemarin sempat mencapai posisi paling tinggi dalam lebih dari 7 bulan.
Yen pagi ini tampak melanjutkan kenaikan terhadap dollar AS sehingga
mendesak kinerja saham eksportir. Sementara itu saham-saham konsumen
juga tampak mengalami penurunan.
Hari ini indeks Topix mengalami
penurunan sebesar 0.2 persen dan berada pada posisi 1298.86 poin.
Kemarin indeks ini ditutup pada posisi paling tinggi sejak tanggal 8
Januari. Para pelaku pasar hari ini fokus kepada pengumuman penetapan
suku bunga acuan dan kebijakan moneter bank sentral Jepang.
Saham Sony tampak mengalami penurunan
sebesar 0.2 persen setelah perusahaan mengungkapkan dua produk baru yang
diharapkan akan meningkatkan penjualan perangkat mobile-nya yang sedang
lesu.
Hari ini indeks spot Nikkei terpantau
alami koreksi melemah setelah kemarin ditutup di level 7 bulan
tertinggi. Indeks spot tersebut dibuka turun sebesar 11.23 poin atau
setara dengan 0.07 persen dan berada pada posisi 15717.13 poin.
Indeks berjangka Nikkei 225 mengalami
pembukaan pada posisi 15705 pagi ini. Indeks berjangka tersebut
mengalami penurunan tipis sebesar 25 poin dibandingkan dengan posisi
penutupan perdagangan sebelumnya.
Analis Vibiz Research dari Vibiz
Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa
saham pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami pergerakan yang
sideways dan terbatas. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami
pergerakan pada kisaran 15650 – 15750 poin.
Sumber : Vibiznews
Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia
0 komentar :
Posting Komentar