Timeline Twitter Anda kemarin malam mungkin sudah diramaikan oleh
para pengguna iPhone yang memamerkan pin BB baru mereka, dan Anda pun
sudah tak sabar untuk terus terjaga sambil menunggu perilisan versi
Androidnya. Kalau Anda kebetulan sudah tertidur dan khawatir Anda
melewatkan sesuatu, buang jauh-jauh hal tersebut dari pikiran Anda,
karena BBM versi iOS kini telah dicabut dari App Store, sedangkan BBM
versi Android malah ditunda perilisannya hingga waktu yang tak bisa
ditentukan.
Tak perlu merefresh halaman Play Store ataupun App Store
berkali-kali, karena hasilnya masih akan tetap sama. Untuk menenangkan
para pengguna dari kedua platform ini, BlackBerry segera merilis sebuah
postingan blog baru di website resmi mereka untuk menjelaskan latar
belakang dari keputusan yang jelas tidak populer tersebut.
Secara singkat, baik pencabutan BBM for iOS maupun penundaan perilisan BBM for Android adalah disebabkan oleh beredarnya bocoran APK BBM
beberapa hari lalu. APK tersebut masih bukan merupakan BBM versi final
dan tentunya masih dipenuhi dengan berbagai macam bug. Namun mengingat
besarnya minat untuk perilisan aplikasi BBM ini, bocoran APK tersebut
langsung didownload oleh 1,1 juta pengguna hanya dalam kurun waktu 8 jam
saja.
Di satu sisi BlackBerry sangat gembira dengan antusiasme ini, namun
sayang hal ini malah menimbulkan sejumlah masalah baru dalam sistem
server yang menangani komunikasi via BBM. Untuk mencegah munculnya
masalah baru yang lebih pelik, BlackBerry pun memutuskan untuk menunda
perilisan BBM for Android sekaligus mencabut BBM for iOS. Untuk pengguna
yang telah terlanjur menginstall aplikasi BBM, BlackBerry akan
memblokir akses mereka untuk bisa mengaktifkannya.
Hal ini dimaksudkan agar tim BBM bisa membenahi masalah tersebut
tanpa harus direpotkan dengan jutaan pengguna yang memenuhi server.
Masih belum ada informasi lebih lanjut tentang kapan mereka siap
merilisnya kembali, dan BlackBerry hanya sebatas mengatakan bahwa mereka
akan langsung merilisnya begitu aplikasi BBM telah stabil dan bebas
bug. Para pengguna yang menggunakan APK versi bocoran dianjurkan untuk
kembali melakukan pendaftaran via website resmi BlackBerry serta memfollow akun resmi BBM di Twitter untuk memantau perkembangan selanjutnya.
Sumber : Gopego
0 komentar :
Posting Komentar