Sebetulnya, Mengkonsumsi Arang Untuk Kesehatan Itu Aman Gak Sih?

PT. Rifan Financindo Berjangka, Pernah suatu ketika, saya bersama teman-teman asyik menyantap seafood ketika main ke pantai. Tak lama kemudian, salah satu di antara kami muntah-muntah hebat. Usut punya usut, ternyata teman kami keracunan kerang pesanannya.

Seorang yang ada di sekitar kami waktu itu menyarankan untuk segera minum air arang. Sempat ragu, tapi akhirnya kami menurut juga setelah ada warga sekitar pantai yang memberikannya pada kami. Tak lama kemudian, teman kami merasa sedikit lebih membaik.


Amankah Arang Untuk Kesehatan?

Sebetulnya penggunaan arang sebagai bahan kosmetik dan makanan telah banyak dilakukan. Bahkan beberapa tahun terakhir, arang atau activated charcoal populer dikemas menjadi produk kecantikan dengan harga yang cukup mahal karena klaimnya yang mampu mendetoksifikasi racun-racun di dalam kulit.

Jika dikaitkan dengan kesehatan tubuh, minum air arang sebetulnya aman. Arang mampu melunturkan racun-racun yang mengendap dalam tubuh, dan dikeluarkan melalui cairan tubuh dan feses. Namun, tetap ada rambu-rambu yang tak boleh dilarang jika tak mau kebablasan dan malah jatuh sakit.

Bagaimana Cara Mengkonsumsi Arang?

Arang biasanya dikonsumsi dengan cara dicampurkan ke dalam smoothies atau jus.

Kapankah Saat Yang Tepat Mengkonsumsi Arang?

Di samping manfaatnya untuk membuang racun dalam tubuh, arang sebetulnya akan menghambat penyerapan nutrisi dari makanan yang kita makan. Oleh karena itu, sebaiknya mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung arang kira-kira 3-4 jam sebelum sarapan atau makan siang atau sebelum tidur. Dengan catatan, kamu harus sudah makan sekitar 3-4 jam sebelumnya.

Karena sifatnya yang menghambat penyerapan gizi dan membuang racun, maka tidak disarankan mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung arang setelah minum obat-obatan.

Jika kamu tertarik mengkonsumsi arang sebagai pendukung kesehatan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter dan pilihlah arang yang telah terjamin kebersihannya untuk dikonsumsi. PT. Rifan Financindo Berjangka.


Sumber : Vemale