Perdagangan bursa saham Asia pagi ini
(04/12) dibuka melemah imbas jatuhnya bursa AS untuk ketiga kalinya
dalam pekan ini dikarenakan sikap pasar yang berhati-hati menanti data
pekerjaan AS yang diharapkan adanya peningkatan pekerjaan untuk bulan
November dan juga pertemuan ECB yang menentukan kebijakan-kebijakan
moneternya.
Bursa saham Jepang melemah setelah indeks Nikkei pada perdagangan
kemarin ditutup dengan indeks tertinggi selama 6 tahun terakhir. Nikkei
jatuh 1,4% ke posisi 15568,23 dikarenakan reboundnya yen setelah
perdagangan kemarin yen jatuh terpuruk setelah dolar melemah.
Untuk bursa saham Korea Selatan, indeks Kospi jatuh ke satu minggu
terendah untuk kedua kalinya. Data yang menunjukkan cadangan devisa
negara naik ke rekor tinggi untuk bulan kelima berturut-turut pada bulan
November tidak dapat meningkatkan perdagangan saham sehingga Kospi
turun 0,4% ke posisi 2000,31.
Demikian juga untuk bursa saham di China baik di Shanghai dimana
indeks turun 0,03 poin ke posisi 2222,64 namun bursa saham Hongkong
Hangseng tidak mengalami perubahan dari perdagangan hari sebelumnya di
posisi 23910.
Untuk bursa saham kawasan pasifik, ASX 200 terpukul kembali ketiga
kalinya di posisi tujuh minggu terendah setelah PDB kuartal III yang
dirilis meleset dari perkiraan yang hanya naik 2,3 persen.
Sumber : Vibiznews
0 komentar :
Posting Komentar