Pada perdagangan hari Senin pagi ini
bursa saham Korea Selatan tampak cenderung mengalami penurunan yang
tajam (13/10). Indeks Kospi ambles ke level paling rendah sejak bulan
Maret untuk dua sesi berturut-turut. Anjloknya bursa saham Korea Selatan
tersebut disebabkan oleh turunnya saham-saham afiliasi Samsung.
Bursa-bursa saham di kawasan Asia hari
ini tampak mengalami penurunan. Pada akhir perdagangan di bursa Wall
Street akhir pekan lalu terjadi penurunan tajam yang disebabkan oleh
anjloknya saham-saham produsen chip computer. Bursa AS di akhir
perdagangan minggu lalu ditutup melemah untuk 3 minggu berturut-turut.
Volume perdagangan di Asia tampaknya akan sedikit lebih rendah dari
normal karena bursa Jepang ditutup untuk merayakan Hari Kesehatan dan
Olah Raga
Pada perdagangan hari ini saham-saham
afiliasi Samsung mengalami tekanan jual dan menjadi pendorong utama
anjloknya bursa Seoul. Samsung Electronics, Samsung Engineering dan
Samsung Heavy Industries masing-masing anjlok lebih dari 1 persen.
Hari ini indeks spot Kospi terpantau
alami penurunan luar biasa. Indeks spot tersebut mengalami pelemahan
sebesar 12.99 poin atau 0.67 persen dan berada pada posisi 1927.93 poin.
Indeks berjangka Kospi 200 pagi ini
mengalami pembukaan pada posisi 243.30, level paling rendah sejak
tanggal 23 Agustus 2013. Indeks berjangka tersebut mengalami pelemahan
sebesar 275 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan
sebelumnya. Indeks berjangka Kospi 200 saat ini tampak rebound dan sudah
mencapai posisi 245.35.
Analyst Vibiz Research Center
memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham pada
perdagangan hari ini akan cenderung mengalami kenaikan lanjutan. Indeks
berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 243.00 –
246.50 poin.
Sumber : Vibiznews
Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia
0 komentar :
Posting Komentar