Pada perdagangan di bursa saham Jepang hari Selasa pagi ini terjadi pergerakan yang terbatas (7/10). Bursa saham Jepang dibuka turun tipis saja. Para investor Asia masih menantikan arahan yang akan diberikan oleh bank sentral Jepang dan Australia hari ini.
Baik BOJ maupun RBA diperkirakan tidak akan mengubah arah kebijakan mereka pada pengumuman hasil rapatnya hari ini. Para pelaku pasar akan mengambil arahan dari pidato yang dilakukan kedua gubernur bank sentral mengenai outlook kebijakan dan ekonomi ke depan.
Hari ini Nikkei mengalami retreat setelah pada perdagangan Senin kemarin ditutup rally lebih dari 1 persen. Yen kembali melemah terhadap dollar dan kembali ke kisaran 109 per dollar AS. Melemahnya yen pagi ini membantu menahan sentiment negative di bursa Jepang.
Saham-saham yang mengalami penurunan terbesar pada perdagangan pagi ini antara lain Fanuc yang terpukul mundur lebih dari 1 persen. Fast Retailing yang merupakan perusahaan induk merek Uniqlo juga mengalami pelemahan lebih dari 1 persen.
Hari ini indeks spot Nikkei tampak mengalami penurunan meskipun tidak terlalu besar. Indeks Nikkei turun 16.05 poin atau setara dengan 0.10 persen dan berada di level 15874.90 poin.
Indeks berjangka Nikkei pagi ini dibuka pada posisi 15795 poin. Indeks berjangka dibuka naik sebesar 5 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.
Analyst Vibiz Research Centre memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami kenaikan terbatas. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 15750 – 15850 poin.
Sumber : Vibiznews
Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia
Selasa, 07 Oktober 2014
Bursa Jepang Bergerak Santai Jelang Pengumuman BOJ
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar