English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Selasa, 07 Januari 2014

Jadi Tersohor, 5 Tempat Wisata Ini Terancam Hancur karena Turis



TEMPAT-tempat wisata berikut ini sangat populer di dunia. Ribuan bahkan jutaan wisatawan ramai mengunjunginya, namun sayangnya keramaian itu justru membawa dampak buruk.
Simak ulasannya berikut ini, seperti dikutip dari HuffingtonPost:

Pulau Paskah

Pulau ini terkenal karena patung-patung kunonya yang misterius. Pulau Paskah dikunjungi 50 ribu wisatawan setiap harinya, dan jumlah tersebut sebelas kali lebih banyak daripada jumlah penduduk asli pulau ini. Padatnya turis membuat bukit-bukit dekat monumen dan patung di pulau ini rentan erosi.

Pulau Galapagos

Hewan-hewan langka dan unik menjadi daya tarik Galapagos bagi ilmuwan juga wisatawan. Dulu, sulit mengunjungi pulau ini karena letaknya terpencil, namun kini semakin banyak kapal pesiar dan paket wisata yang menawarkan kemudahan mengunjungi pulau ini. Jumlah turis yang mengunjungi Galapagos meningkat lebih dari dua kali dalam 10 tahun terakhir, mengakibatkan jumlah spesies langka yang ada di pulau ini terancam karena stress akibat banyaknya manusia yang datang ke habitatnya.

Angkor Wat, Kamboja

Kompleks Candi Angkor Wat di Kamboja adalah yang terbesar di dunia. Setiap tahun, Angkor Wat dikunjungi 700 ribu wisatawan asing yang membuat batu-batu, ukiran dan bahkan dinding candi-candinya rusak karena terlalu banyak yang menyentuh.

Tembok Besar China

Tembok Besar China tadinya dibangun untuk melindungi China dari serangan musuh. Kini, Tembok Besar China menjadi tempat wisata yang dikunjungi jutaan wisatawan setiap tahunnya. Setiap tahun, Tembok Besar China dikunjungi 10 juta wisatawan, dan dampaknya sangat buruk. Situs saksi sejarah ini beberapa bagiannya penuh coretan, banyak batu yang lepas dan hancur dari dindingnya.

Petra, Yordania

Kota tua yang dipahat di dinding ini juga sangat populer di kalangan wisatawan dunia. Jumlah pengunjungnya naik drastis, dari hanya 65 ribu wisatawan per tahun pada 1986 menjadi satu juta wisatawan per tahun pada 2010. Banyaknya wisatawan membuat erosi di dinding Petra sehingga terancam hancur.

Machu Picchu, Peru

Kota bangsa Inca ini dulunya dijuluki kota yang hilang. Kini Machu Picchu tak lagi hilang, bahkan sangat ramai dikunjungi wisatawan. Ribuan wisatawan yang datang ke situs tua ini menyebabkan erosi dan juga rusaknya beberapa bagian reruntuhan kota.


Sumber : Okezone

0 komentar :

Posting Komentar

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800