PT. Rifan Financindo Berjangka, Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange pada perdagangan Senin (Selasa pagi WIB) didorong dolar Amerika Serikat (AS) menguat di tengah data ekonomi baru yang menunjukkan perbaikan ekonomi AS.
Harga kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember melemah US$ 1,8 (0,15 persen) menjadi US$ 1.169,8. Sementara itu, harga perak untuk pengiriman Desember naik 9,5 sen (0,59 persen) menjadi US$ 16.201. Platinum untuk pengiriman Januari menguat US$ 7,6 (0,62 persen) ke level US$ 1.242,8.
Indeks dolar Amerika Serikat (AS), yang mengukur kekuatan dolar terhadap enam mata uang utama lainnya naik ke level tertinggi sejak pertengahan Juni 2010 pada awal pekan ini. Hal itu karena sektor manufaktur zona Euro tetap stagnan pada Oktober. Sentimen ini bersamaan dengan kinerja ekonomi cukup optimistis dari Amerika Serikat.
Sebuah laporan yang lebih baik dari perkiraan terutama berbasis di Amerika Serikat untuk Supply Management memberikan tekanan pada emas. Indeks pun mencapai level 59 pada Oktober dibandingkan September di kisaran 56,6.
Namun tak semua data ekonomi membaik, indeks manufaktur komposit AS cenderung melambat menjadi 55,9 pada Oktober dari September di kisaran 57,5. Analis yakin, ekonomi global cenderung melambat, dan mendukung harga emas. (Ahm/)
Sumber : Liputan 6
Selasa, 04 November 2014
Data Ekonomi Variatif Bikin Harga Emas Terpukul
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar