PT. Rifan Financindo Berjangka, Desain yang relatif lebih mungil membuat komponen pada sepeda motor model skuter matik (skutik) dibuat lebih kecil, salah satunya komponen rem. Ini menjadi salah satu alasan skutik dianggap memiliki daya penahan laju yang kurang mumpuni.
Hal ini juga harus menjadi perhatian pengendara, terlebih jika melaju di tengah hujan atau kondisi jalan yang basah.
M Abidin, GM aftersales & motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menyebut, diameter disc brake depan skutik standar pabrikan lebih kecil dibanding dibanding model sepeda motor sport atau bebek.
"Soal pengereman, apalagi seperti saat ini sudah mulai masuk musim penghujan harus menjadi perhatian utama bagi pengendara skutik. Kalau dibilang, skutik enggak bagus remnya. Tapi memang cakram dan komponen rem didesain lebih kecil jadi proses dia berhenti enggak secepat sport. Selain itu rem belakang rata-rata masih menggunakan model konvensional (tromol)," jelasnya.
Selain rem, lanjut Abidin, pelek dan ban yang digunakan berukuran 14 inci untuk menyesuaikan dengan bentuk bodinya. Dua komponen ini juga menjadi alasan kenapa seringkali saat melakukan pengereman seakan tak maksimal.
"Ukuran rodanya juga kecil, jadi daya cengkram ke aspal juga berbeda dibandingkan saat bikers menggunakan motor-motor model lain. Pada intinya semua pabrikan sudah merancang sepeda motor dengan baik. Jadi tinggal bagaimana kemampuan masing-masing pengendara, terutama saat di kondisi khusus seperti hujan dan jalanan yang basah," pungkas dia.
(ton)
Sumber : Okezone
Jumat, 22 Januari 2016
Hal yang Perlu Diketahui soal Kemampuan Rem Skuter Matik
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar