Jatuhnya
pesawat Malaysia Airlines-MH17 di Ukraina membuat perdagangan emas
semalam hingga pagi ini (18/7) menunjukkan kenaikan yang signifikan baik
perdagangan emas spot, berjangka dan juga emas fisik di semua pasar
termasuk pasar emas batangan Indonesia yang diperdagangkan Antam. Momen
ini membuat Antam menaikkan harga emas batangannya Rp.5000 dari
perdagangan 1 hari sebelumnya.
Antam hanya menaikkan harga jual emas
batangannya saja dan untuk buyback tidak dinaikkan yang harganya sama
dengan perdagangan sebelumnya. Kenaikan ini juga menghiraukan menguatnya
nilai kurs Rupiah terhadap dolar AS dalam penutupan perdagangan Kamis
sore.
Kenaikan harga jual emas batangan
tersebut membuat harga minted bars ukuran 1 gram dijual Rp.536.000,
demikian juga dengan buybacknya seharga Rp.476.000. Untuk ukuran 10
gram, Antam menjualnya Rp.502.000 per gramnya sehingga total
Rp.5.020.000. Harga ukuran lainnya selengkapnya tertera di tabel yang
bersumber dari unit pemasaran Logam Mulia Antam.
Gram | Price/Bar | Price/Gr |
500 | 248.300.000 | 496.600 |
250 | 124.250.000 | 497.000 |
100 | 49.750.000 | 497.500 |
50 | 24.900.000 | 498.000 |
25 | 12.475.000 | 499.000 |
Untuk perdagangan emas batangan
berikutnya, analis Vibiz Research memperkirakan Antam akan kembali
menaikkan harga emasnya kembali seiring pergerakan harga emas spot yang
secara teknikal berpotensi menguat dalam kisaran resistance 1320-1339
USD/t oz dan secara mingguan berpotensi menguat ke level resistance
1339 – 1348 USD/t oz.
Sebagai informasi dilaporkan juga harga
emas spot di pasar Asia mengalami pergerakan yang negatif namun
terbatas, emas sedang bergulir dikisaran 1316,55 USD/t oz, namun berbeda
dengan harga emas berjangka di bursa Shanghai pagi ini menguat untuk
semua kontrak berjangka termasuk kontrak emas bulan September yang
sedang bergulir di kisaran 263 yuan.
Sumber : Vibiznews
0 komentar :
Posting Komentar