(Vibiznews-Commodity) Para spekulator menarik
taruhan bullish dan bearish terhadap emas berbarengan untuk pertama
kalinya dalam dua bulan dengan harga naik ke tertinggi sejak pertengahan
Juni karena tanda-tanda menguatnya permintaan pisik.
Posisi
bullish bersih naik 18 persen ke 56,604 futures dan options pada tanggal
13 Agustus, dengan 17 persen kontraksi dalam taruhan posisi jual
melampaui penurunan 3 persen di posisi beli, menurut data dari CFTC AS.
Pemegang
posisi beli bersih di 18 komoditi yang diperdagangkan di AS melebar 23
persen dengan posisi di perak lebih dari dua kali lipat dan investor
berbalik positip terhadap tembaga untuk pertamakali sejak Februari.
Emas
jatuh mencapai rekor 23 persen pada kuartal yang lalu dengan sebagian
investor telah kehilangan kepercayaan akan emas sebagai penyimpan barang
bernilai. Penurunan harga emas menyebabkan kerugian bagi miliarder John
Paulson yang mengikuti George Soros dalam menjual pegangan bullion
dalam 3 bulan berakhir 30 Juni, menurut data yang ditunjukkan oleh
pemerintah.
Rendahnya harga memicu permintaan di India dan Cina,
pembeli-pembeli top menggerakkan pembelian emas koin dan batangan
mencapai rekor di kuartal kedua dan pembelian perhiasan mencapai
tertinggi sejak 2008, kata Dewan Emas Dunia (WGC) pada tanggal 15
Agustus.
Menurut Tom Stringfellow, presiden Frost Invesment
Advisors LLC, “Orang menjadi lebih tertarik memegang emas dengan
jatuhnya harga.”
Sumber : Vibiznews