PT. Rifan Financindo Berjangka, Tokyo - Bursa saham Asia bergerak menguat pada perdagangan saham Selasa pekan ini mengikuti gerak bursa saham Amerika Serikat (AS).
Sementara itu, mata uang dolar AS cenderung menguat terhadap euro dan yen didukung imbal hasil treasury AS meningkat.
Indeks saham MSCI Asia Pacific di luar Jepang cenderung mendatar.
Akan tetapi, indeks saham Australia menguat 0,4 persen. Penguatan indeks
saham diikuti indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,7 persen dan indeks
saham Korea Selatan Kospi mendaki 0,5 persen.
Fokus perhatian pelaku pasar di wilayah Asia tertuju pada keputusan
bank sentral Australia soal suku bunga. Pelaku pasar mengharapkan bank
sentral Australia akan kembali menurunkan suku bunga di tengah penurunan
harga bijih besih yang merupakan ekspor terbesar negara itu.
Adapun dolar cenderung menguat seiring adanya lonjakan yield treasury
AS. Bursa saham Amerika Serikat juga menguat Senin malam didorong data
ekonomi terutama tenaga kerja AS melemah pada Maret 2015. Jumlah tenaga
kerja hanya bertambah 126 ribu.
"Ini sangat penting melihat tingkat pengangguran, yang tidak berubah
dan pendapatan perusahaan meningkat pada bulan lalu. Kami berharap dolar
dapat menghindari kerugian lebih lanjut pada pekan ini," ujar Kathy
Lien, Managing Director FX Strategy BK Asset Management, seperti dikutip
dari laman Reuters, Selasa (7/4/2015). (Ahm/)
Sumber : Liputan 6
Selasa, 07 April 2015
Ikuti Wall Street, Bursa Saham Asia Menghijau
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar