English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Jumat, 06 September 2013

Emas Turun Karena Profit Taking dan Koreksi Tehnikal

(Vibiznews-Commodity) Harga emas turun pada perdagangan hari Rabu waktu AS, karena aksi profit taking dari para trader jangka pendek dan karena koreksi tehnikal dari keuntungan baru-baru ini. Para Trader sedang menunggu data ekonomi utama yang akan keluar pada sisa dari minggu ini. Masih ada ketegangan geopolitik di pasar yang membatasi penurunan harga emas.

Emas Desember di Comex terakhir turun $10.90 dan berada pada $1,401.30 per ons.Emas Spot terakhir dikutip turun $10.70 dan berada pada $1,402.00. Perak Desember di Comex terakhir di perdagangkan turun $0.659 dan berada pada $23.77 per ons.

Data ekonomi utama dunia sudah dekat pintu. Laporan pekerjaan AS yang penting akan keluar pada hari Jumat. Bank Jepang, Bank England dan ECB mengadakan meeting kebijakan moneter bulanan mereka pada hari Kamis. Selain itu masih ada meeting G20 pada minggu ini.

Pasar masih cemas mengenai ancaman AS akan menyerang Suriah setelah rejim Assad diduga menggunakan senjata kimia melawan penduduk Suriah. Kongres kelihatannya akan mendukung Presiden Obama dalam idenya menggunakan kekuatan senjata AS untuk menyerang Suriah. Meskipun demikian nampaknya tidak mungkin penyerangan AS akan terjadi pada minggu ini, karena debat kongres dan pemungutan suara mengenai hal ini tidak akan lengkap sampai minggu depan.

Sumber : Vibiznews

Kamis, 05 September 2013

Tak Ingin Kalah dari Samsung, Sony Umumkan SmartWatch 2



Sudah mengintip smartwatch terbaru Samsung Galaxy Gear yang baru saja diumumkan semalam? Tak ingin kalah dengan Samsung, Sony yang lebih dulu memproduksi smartwatch pun kembali mengumumkan jam tangan pintar miliknya. Sony SmartWatch 2 pertama kali diresmikan pada bulan Juni lalu, namun tidak banyak informasi yang diberikan, selain jadwal rilis September dan harga $181.

Seperti namanya, Sony SmartWatch 2 merupakan generasi lanjutan dari versi originalnya. Perangkat ini dilengkapi dengan layar 1,6 inci dengan resolusi 220x176 pixel, lebih rendah dari Galaxy Gear milik Samsung dengan resolusi 320x320. Display yang digunakan transflective, serupa dengan Qualcomm Toq yang menawarkan battery life lebih baik.

Namun smartwatch Sony ini tidak disertai dengan speaker, microphone atau kamera. Meski demikian, absennya ketiga fitur tersebut membuat daya tahan baterai menjadi lebih lama. Sony mengatakan jika SmartWatch dapat bertahan hingga 3-4 hari untuk penggunaan normal. Dan seperti yang diumumkan bulan Juni lalu, jam tangan ini memiliki sertifikasi IP57 untuk fitur water resistance.

Sony SmartWatch 2 dapat dipasangkan melalui NFC untuk perangkat yang kompatibel. Pengguna akan mendapatkan notifikasi yang sudah menjadi standar smartwatch saat ini. Sony menawarkan perbaikan kinerja pada perangkat, termasuk dengan user interface, namun tampaknya masih belum tersedia aplikasi yang mendukung. Saat ini Sony tengah berupaya untuk menggaet developer pihak ketiga.

Perangkat ini direncanakan untuk rilis di Eropa pada akhir September nanti. Untuk model tali standard silicone hitam dibanderol dengan harga €179 ($236), model tali stainless steel €199 ($263) dan tali silicone warna ditawarkan dengan harga €19 ($25). Saat ini perangkat sudah tersedia di situs Amazon UK dengan harga £159.99 ($250) dengan waktu pengiriman 13 September.



Sumber : Gopego

Kurs Euro Hari Ini, Amati Keputusan Bank Sentral

(Vibiznews – FX) – Setelah pada perdagangan kemarin bergerak naik , kurs mata uang Euro pada hari ini (Kamis, 5 September 2013, 03:46:35 GMT) menguat terhadap mata uang utama Yen Jepang. Cross rate EURJPY dibuka pada 131.77 di awal perdagangan (00.00 GMT), mata uang tersebut telah naik sekitar -20 pips atau sekitar -0.15 % dan nilai bergulir tampak berada pada kisaran 131.57.

European Central Bank (ECB) dijadwalkan akan mengumumkan keputusan suku bunga acuan di bulan September ini, yang kemungkinan besar masih akan memberikan ruang bagi kebijakan moneter longgar. Indikator fundamental ekonomi Minimum Bid Rate diduga masih akan ditahan di angka 0.50%, sama dengan nilai periode lalu yaitu 0.50%.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan analisis fundamental forex harian kurs Euro bahwa range normal pergerakan mata uang Euro/Yen pada hari ini diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 130.99 dan level resistance pada kisaran 132.17

Secara umum pada tinjauan pola major jangka panjang , mata uang Euro berada pola Rising Wedges ditinjau dalam rentang perdagangan di tahun ini (YTD). Indikator-indikator teknikal menunjukkan momentum dan volatilitas yang stabil berada pada fase pertengahan bullish lemah

Tinjauan pada pola minor menunjukkan bahwa kurs Euro berada pada pola descending triangle. Indikator-indikator teknikal menunjukkan adanya pelemahan momentum dan memasuki fase akhir bullish (minor) .

Sumber : Vibiznews

Sony Resmi Umumkan Xperia Z1 dengan Desain Tipis dan Kamera 20.7MP



Sony Xperia Z1 atau yang sebelumnya dikenal Honami baru saja resmi diumumkan di ajang IFA 2013 yang sedang berlangsung saat ini. Sony Xperia Z1 tidak membuat kejutan besar sebab bocoran fiturnya telah muncul berkali dan sekarang Sony resmi mengungkap fitur yang dimiliki Xperia Z1.

Sony Xperia Z1 memiliki fitur andalan kamera belakang 20.7MP dengan F/2.0 Sony G Lens, sensor Sony Exmor RS dan Sony BIONZ image processor. Meski tidak memiliki kemampuan merekam video 4K seperti phablet Acer Liquid S2, tapi kamera Sony Xperia Z1 memiliki kemampuan untuk merekam video 1080p. Dan yang tidak kalah penting Sony Xperia Z1 didukung berbagai aplikasi kamera untuk mendukung hobi fotografi.

Selain memiliki kamera belakang sebagai fitur andalan, Sony Xperia Z1 juga didukung sejumlah fitur menarik lainnya. Pertama, Sony Xperia Z1 memiliki desain OmniBalance yang tipis dan didukung fitur anti-air seperti Xperia Z yang lebih dulu rilis di awal tahun ini. Well, berikut ini adalah spesifikasi yang dimiliki Sony Xperia Z1.

- Layar 5 inci Full HD (1920 x 1080p) dengan teknologi TRILUMINOS dan X-Reality
- Prosesor quad-core 2.2GHz Qualcomm Snapdragon 800 dengan Adreno 330
- RAM 2GB
- Memory internal 16GB + microSD slot
- Baterai 3000mAh
- IP55/IP58
- Android 4.2.2 Jelly Bean dengan fitur Sony di atasnya
- Ukuran 144 x 74 x 8,5 mm, berat 170 gr
- Kamera 20.7MP Exmor RS CMOS dengan G Lens (27mm wide angle dan F2.0 aperture), BIONZ untuk mobile dan aplikasi kamera seperti Info-eye, AR Effect, Timeshift Burst, Social Live







Sumber : Gopego

Kisah di Balik Kerjasama Google dan Nestle dalam Android KitKat 4.4



Seperti Anda tahu, nama KitKat telah sangat populer sebagai nama produk cokelat buatan produsen Switzerland, Nestle. Dan Anda tahu pula bahwa hari ini Google mengumumkan Android versi terbaru dengan nama yang sama, KitKat.

Tak perlu heran karena penggunaan nama KitKat memang merupakan hasil kerjasama antara Google dan Nestle. Namun bagaimana bisa akhirnya nama tersebut dipilih untuk Android 4.4 mengingat sebelumnya santer terdengar Android terbaru akan menggunakan nama Key Lime Pie?

BBC berhasil mewawancara John Lagerling, yang tak lain adalah direktur Android divisi kerjasama global. Lagerling mengatakan bahwa dirinya harus menjaga Google dan Nestle agar tidak membocorkan kesepakatan  sebelum Android KitKat resmi diumumkan. Pertemuan dengan pihak Nestle dilakukan kembali di ajang Mobile World Congress 2013 Barcelona yang dilangsungkan Februari lalu. Dalam waktu beberapa jam kesepakatanpun berhasil dibuat. Selanjutnya pihak Hershey (perwakilan Nestle untuk Amerika) diminta memproduksi 50 juta batang cokelat KitKat edisi khusus Android dengan logo Android di bagian luarnya. Proses produksi tersebut bahkan telah dimulai dua bulan lalu. Dan hingga saat itu publik masih meyakini Android terbaru adalah Key Lime Pie hingga bos Android mengumumkannya hari ini.

Tidak seperti proyek Google lain yang kerap bocor sebelum rilis, Android KitKat sengaja disimpan rapat-rapat, bahkan pegawai Google-pun tidak mengetahuinya. Menurut Lagerling, KitKat 4.4 merupakan salah satu rencana besar Google.

Lalu kenapa nama KitKat harus menggantikan Key Lime Pie?

Menurut Lagerling, kerjasama dengan Nestle bukanlah masalah uang. Penggunaan nama KitKat hanya semata-mata masalah pemasaran. Dengan menggunakan nama KitKat yang telah dikenal publik, Google berharap bisa mendapatkan ketenaran untuk Android versi terbarunya. Bahkan saat membaca artikel mengenai Android KitKat, Anda seakan tengah menggigit batangan cokelat KitKat dan merasakan manisnya, bukan?

Sumber : Gopego

Bukan Key Lime Pie, Android Terbaru Dinamai KitKat!



Jika selama ini diyakini Android versi terbaru akan menggunakan nama hidangan penutup berawalan K yang merujuk pada Key Lime Pie, tampaknya Google telah mematahkan keyakinan banyak orang tersebut. Dalam pengumuman resminya, Android 4.4 atau versi terbaru akan dinamai Android KitKat.

Mendengar kata KitKat, Anda pasti langsung teringat nama sebuah produk coklat batangan. Tak salah, karena memang itulah yang dimaksud Google dalam Android versi terbarunya. Hal tersebut diumumkan langsung oleh bos Android+Chrome, yang tak lain adalah Sundar Pichai.

Melalui akun Google+ miliknya, Pichai menyebut aktivasi perangkat Android telah mencapai 1 miliar di seluruh dunia. Bersama itu pula ia menyinggung soal Android KitKat.
“Seluruh inovasi Android mengarahkan pada momentum ekosistem dan saya sangat senang mengumumkan telah terlampauinya aktivasi 1 miliar perangkat Android. Terimakasih banyak untuk seluruh komunitas Android mulai dari penyedia hardware, pembuat chip dan opsel, hingga pada developer dan pembuat konten dan Anda semua - pengguna Android di seluruh dunia - telah mewujudkan ini semua.

Sekembalinya saya dari Asia beberapa waktu lalu, saya sangat tak sabar mencari satu sosok yang menyapa saya di halaman depan—sambutlan patung #AndroidKitKat, tak sabar rasanya menanti rilis versi terbaru [Android] yang semanis permen cokelat yang juga merupakan camilan favorit tim kami :)”
Tak salah, Google telah bekerjasama dengan produsen Kit Kat yang tak lain adalah Nestle. Selain penggunaan nama KitKat, kerjasama itu juga diwujudkan dalam bentuk sayembara berhadiah sebuah tablet Android Nexus 7 atau Google Play credit yang bisa dimenangkan melalu pembelian cokelat Kit Kat bertanda khusus.

Melalui situs resminya, Google juga telah memasang logo Android KitKat yang tampak sangat manis dan menggiurkan. Siap menyambut manisnya Andorid 4.4?

Sumber : Gopego

Samsung GALAXY Gear Smartwatch Resmi Diumumkan



Seperti diyakini banyak orang, Samsung benar-benar mengumumkan jam tangan pintar pertamanya menjelang pembukaan IFA 2013 di Berlin (6 Sept). Disebut sebagai Samsung Galaxy Gear, smartwatch ini menggunakan kekuatan Android OS untuk menjalankan semua fungsinya.

Galaxy Gear akan membuat Anda terus terhubung dengan perangkat Android Galaxy yang telah Anda miliki, baik smartphone ataupun tablet. Jam tangan pintar ini akan memberitahukan adanya pesan masuk, SMS, panggilan telepon, email, dll, langsung di layar mungilnya.

Samsung Galaxy Gear dirilis ke pasaran bareng phablet Andorid terbaru Galaxy Note 3 di lebih dari 140 negara. Anda bisa mendapatkan kedua gagdet Android tersebut mulai 25 September 2013. Khusus untuk Galaxy Gear, Samsung mematoknya seharga $299 atau sekitar Rp 3 jutaan. Tertarik?



Sumber : Gopego

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800