English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Selasa, 19 Januari 2016

Merasa Tak Bisa Hidup Tanpa Smartphone? Cek 4 Gejala Nomophobia Ini



PT. Rifan Financindo Berjangka, Ladies, kalau ada lagu "Bangun tidur, kuterus mandi" mungkin saat ini lagu tersebut akan berubah menjadi "Bangun tidur, ku ngecek handphone". Yup, rasanya ada yang kurang jika tak menengok Twitter, update status atau mengintip akun Instagram si X.

Semakin lama, sadarkah kita bahwa sebagian besar waktu kita habiskan dengan menatap layar smartphone? Kehidupan dan interaksi kita dengan orang lain seakan berpindah ke dalam benda elektronik tersebut. Jika kamu mengalaminya, bisa jadi kamu terkena sindrom kecanduan smartphone atau nomophobia.

Nomophobia adalah obsesi seseorang dalam menggunakan smartphone. Orang yang kecanduan smartphone akan merasa ia tak dapat lepas barang sedetikpun dari gadget miliknya. Kebiasaan ini akan berkembang menuju perilakuk kompulsif, misalnya mengecek smartphone berulang-ulang untuk memastikan tidak ada e-mail atau message yang masuk hingga seseorang yang merasa seolah-olah mendengar notifikasi dari smartphonenya padahal tidak ada notifikasi yang masuk. Wah! Lalu, bagaimana cara mengetahui apakah kita kecanduan smartphone atau tidak? Berikut tanda-tandanya, seperti yang kami kutip dari thehealthsite.com.

    Sering Mengecek Smartphone
    Apakah kamu mengecek notifikasi yang masuk ke smartphonemu sekalipun kamu sudah mengantuk berat? Jika kamu sering melakukannya, bisa jadi kamu mengalami nomophobia.

    Merasa Perlu Segera Mengupdate Status
    Salah satu ciri nomophobia adalah serig mengecek Facebook setiap 10 menit atau berulang kali me-refresh halaman suatu social media.

    Merasa Hampa Tanpa Social Media
    Apakah kamu merasa hampa jika tidak mengakses social media? Adanya perasaan terasingkan dan tidak lengkap tanpa Facebook, Twitter, Path dan Instagram? Sekalipun bersama teman-teman dan keluarga, kamu merasa itu tak cukup mengobati rasa hampa di hati karena tak mengetahui kabar di dunia maya. Jika ya, waspada, kamu mulai terjangkiti virus kecanduan smartphone.

    Smartphone dan Social Media Menjadi Bagian dari Hidupmu
    Makan, tidur, ke kamar mandi ... kamu tak bisa lepas dari smartphonemu. Sekalipun sedang bertemu dengan teman-teman atau klien, sebagian besar waktumu dihabiskan dengan menatap layar smartphone. Kamu menjadi lebih memperhatikan smartphone ketimbang interaksi dengan orang-orang di sekitarmu.

Perhatikan gejala-gejala ini, Ladies. Kamu bisa mengurangi kecanduan ini dengan cara yang mudah, misalnya menahan diri untuk tidak mengecek smartphone setiap 30 menit sekali menggunakan alarm. Atau memberikan kesempatan untuk memperbolehkan diri mengecek smartphone jika satu pekerjaan telah selesai. Untuk tahapan yang lebih tinggi, kamu bisa menerapkan diet smartphone selama sehari di hari Minggu dan menggantinya dengan menyibukkan diri berkegiatan di alam bebas. Jika kamu merasa mulai terganggu dengan candu yang satu ini, segera hubungi psikolog atau ahli yang tepat ya!


Sumber : Vemale

Ikuti Eropa, Bursa Asia Turun Tipis

(Foto: Reuters)

PT. Rifan Financindo Berjangka, Tokyo - Bursa saham Asia melemah tipis pada perdagangan Selasa pagi dipicu bursa saham Eropa merosot dan harga minyak masih tertekan. Harga minyak tertekan itu dipicu pencabutan sanksi internasional terhadap Iran.

Indeks saham MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melemah 0,1 persen. Indeks saham Eropa FTSE melemah 0,3 persen di awal pekan ini. Indeks saham Jepang Nikkei susut 0,3 persen. Indeks saham Jepang Topix menguat 0,1 persen setelah melemah 0,8 persen.

Indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 0,1 persen. Penguatan indeks saham juga diikuti indeks saham Australia naik 0,4 persen.

Pelaku pasar menunggu rilis data ekonomi China pada Selasa pekan ini. Pelaku pasar akan menilai data produk domestik bruto (PDB) China untuk melihat apakah ekonomi China mencatat pertumbuhan kuartal melemah dalam hampir tujuh tahun. Pertumbuhan PDB China diperkirakan melambat menjadi 6,8 persen.

Selain itu, investor juga menanti data produksi industri dan investasi aset tetap China. Hal ini sebagai petunjuk untuk mengukur kesehatan ekonomi China.

"Mengingat berbagai data aktivitas China yang dilihat pada November dan Desember, ada kemungkinan PDB China sedikit membaik," ujar Angus Nicholson, Analis IG seperti dikutip dari laman Reuters, Selasa (19/1/2016).

Ia menambahkan, jika hal itu terjadi maka mendorong kenaikan di bursa saham China dan bursa saham lainnya dalam jangka pendek.

Di pasar komoditas, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) melemah 1,4 persen menjadi US$ 29,01 per barel. Sedangkan di pasar uang, dolar sedikit menguat terhadap yen. Dolar berada di posisi 117,39 terhadap yen. Euro berada di US$ 1,0893. (Ahm/Gdn)


Sumber : Liputan 6

Harga Emas Antam Bertahan di Rp 545 Ribu per Gram

Petugas menunjukkan imitasi emas di Unit Bisnis Logam Mulia PT. Antam di Jakarta, Kamis (7/10). Harga emas sempat mencatat rekor baru di 1.356,50 dolar AS per ons.(Antara)

PT. Rifan Financindo Berjangka, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tak bergerak atau tetap di Rp 545 per gram pada perdagangan Selasa (19/1/2016), jika dibandingkan dengan perdagangan sehari sebelumnya.

Demikian juga harga pembelian kembali (buyback) emas Antam yang masih di level Rp 486 ribu per gram. Harga pembelian kembali ini artinya jika Anda menjual emas yang dimiliki, Antam akan membelinya di harga Rp 486 ribu per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 07.59 WIB, semua ukuran masih tersedia.

Mengingat tingginya animo masyarakat, transaksi pembelian emas batangan yang datang langsung ke Antam dibatasi hingga maksimal 150 nomor antrean per hari.

Antam juga menjual emas batangan dengan corak batik dengan ukuran 10 gram dan 20 gram. Harga emas bercorak batik ini berbeda dengan emas batangan biasa.

Harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram tercatat Rp 5.560.000 per batang atau Rp 556.000 per gram. Sedangkan untuk ukuran 20 gram tercatat Rp 10.725.000 per batang atau Rp 536.250 per gram.

Selain itu, Antam juga mengeluarkan emas batangan edisi Natal dengan ukuran 2 gram dan 5 gram. Untuk ukuran 2 gram Antam menjualnya di harga Rp 1.075.000 sedangkan untuk 5 gram dijual di harga Rp 2.605.000.

Berikut daftar harga emas yang dijual Antam:

* Pecahan 1 gram Rp 545.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.580.000
* Pecahan 10 gram Rp 5.110.000
* Pecahan 25 gram Rp 12.700.000
* Pecahan 50 gram Rp 25.350.000
* Pecahan 100 gram Rp 50.650.000
* Pecahan 250 gram Rp 126.500.000
* Pecahan 500 gram Rp 252.800.000.

(Gdn/Ahm)


Sumber : Liputan 6

Senin, 18 Januari 2016

Empat Wanita Ini Calon Penghuni Pertama Planet Mars

Empat Wanita Ini Calon Penghuni Pertama Planet Mars

PT. Rifan Financindo Berjangka, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) berencana mengirim manusia ke Planet Mars dalam 15 tahun ke depan. Kali ini, para astronot NASA berharap untuk mendarat di planet merah ini 50 persen adalah perempuan.

Di antara kandidat yang dipersiapkan adalah Nicole Aunapu Mann, Anne McClain, Jessica Meir, dan Christina Hammock Koch, empat perempuan yang akan mengubah wajah industri luar angkasa.

Dilansir dari Glamour.com, NASA baru-baru ini memberi akses eksklusif untuk menonton keempat wanita ini berlatih di fasilitas NASA di Houston saat mereka mempersiapkan diri untuk perjalanan ruang angkasa.

"Dengan begitu banyak konflik di dunia, eksplorasi ruang angkasa bisa menjadi mercusuar harapan," kata McClain (36), seorang pilot yang pernah bertugas di Irak.

McClain doc Glamour

Rekannya, Jessica Meir (38), dibesarkan di sebuah kota kecil di Maine, Amerika Serikat, dan dia selalu tertarik mengunjungi tempat-tempat terpencil.

Sementara itu, Christina Hammock Koch (37), mengatakan ia selalu ingin menjadi astronot, dan percaya dia akan bekerja untuk NASA ketika dia bercita-cita saat gadis muda.

"Saya mungkin salah satu dari beberapa astronot yang tidak tahu itulah yang ingin saya lakukan sebagai seorang anak," kata Nicole Aunapu Mann asal California yang pernah menerbangkan jet tempur dengan Korps Marinir di Irak.

(rtw)


Sumber : Okezone

Payudara Terasa Gatal? Atasi Pakai Lidah Buaya Yuk Ladies!



PT. Rifan Financindo Berjangka, Payudara adalah bagian dari wanita yang harus selalu dijaga kesehatan dan keindahannya Ladies. Payudara yang kurang mendapatkan perawatan akan rentan terserang penyakit dan parahnya bisa terkena kanker payudara. Wanita sering sekali mengeluhkan soal payudara yang gatal. Lalu bagaimanakah cara mengatasinya?

Payudara dan area sekitar puting yang terasa gatal dapat terjadi kapan saja Ladies. Ini bisa saja diakibatkan karena iritasi atau atopic dermatitis atau eczema, yang merupakan kondisi kulit yang mengalami peradangan. Penyebab pasti dari timbulnya penyakit ini memang tidak diketahui, namun kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya kulit kering, kulit gatal hingga ruam.

Kadang sabun pembersih atau deterjen bisa jadi penyebab payudara gatal. Sabun mandi bisa juga menyebabkan gatal karena ada kandungan yang kurang cocok. Selain itu, jenis pakaian dalam yang dikenakan juga jadi salah satu penyebab puting gatal. Kali ini Vemale akan mencoba menghadirkan satu trik mudah hilangkan gatal pada payudara dengan menggunakan lidah buaya seperti yang telah dilansir oleh boldsky.com.

Lidah buaya mengandung zat yang bisa menenangkan alergi pada kulit. Ambil saja gel lidah buaya dan haluskan. Oleskan pada daerah payudara yang terasa gatal dan diamkan selama 10 menit Ladies. Setelah itu bilas dengan air dingin setelah memijatnya dengan lembut. Iritasi pada payudara pun akan segera hilang dan kulit tak akan merasa gatal lagi.

Semoga informasi ini bermanfaat ya Ladies. Alangkah baiknya mengobati masalah kulit dengan bahan alami karena lebih aman dan anti efek samping. Selamat mencoba!


Sumber : Vemale

Harga Minyak Jatuh, Bursa Asia Dekati Level Terendah Sejak 2011

Orang tercermin dalam papan yang menampilkan rata-rata Nikkei di Tokyo, Jepang,  Jumat,  (10/7/ 2015). Nikkei adalah  indeks pasar saham untuk Bursa Saham Tokyo. (REUTERS/Thomas Peter) 

PT. Rifan Financindo Berjangka, Tokyo - Bursa saham Asia meluncur ke level terendah sejak 2011 di awal pekan ini menyusul data ekonomi AS dan harga minyak merosot. Pelemahan harga minyak itu tidak menunjukkan tanda-tanda mereda sehingga memicu kekhawatiran lebih lanjut terhadap bursa saham global.
Indeks saham MSCI Asia Pacific merosot 1,3 persen pada pukul 10.02 waktu Tokyo. Pelemahan itu didorong indeks saham Jepang Nikkei susut 1,9 persen.
Indeks saham Australia/ASX 200 turun 0,9 persen. Indeks saham Korea Selatan Kospi merosot 0,6 persen, indeks saham Selandia Baru/NZX 50 tergelincir 1,7 persen sehingga mendorong ke level terendah sejak 15 Desember.

Indeks saham acuan MSCI di luar Jepang telah melemah 10,5 persen dalam dua minggu. Angka itu terendah sejak 2011. Pelemahan bursa saham Asia di awal pekan ini dipicu data ekonomi AS kurang menggembirakan.
Penurunan tak terduga pada penjualan ritel dan hasil produksi industri pada Desember 2015. Hal itu mengindikasikan kalau pertumbuhan ekonomi AS melambat pada kuartal IV 2015.
Laba kuartal IV perusahaan di AS pun diperkirakan menurun lebih dari empat persen. Ini akan menjadi penurunan berturut-turut dalam dua kuartal.
Selain itu, harga minyak juga makin tertekan. Harga minyak anjlok enam persen pada Jumat pekan ini. Hal itu mendorong harga minyak melemah 21 persen sejak awal tahun.
Di awal pekan ini, harga minyak berjangka Brent susut lebih dari tiga persen di bawah US$ 28 per barel. Angka ini terendah sejak 2003. Harga minyak telah menurun tajam sejak pertengahan 2004 didorong permintaan melambat karena perlambatan ekonomi China, dan peningkatan produksi minyak di AS. Kini pasokan minyak akan bertambah seiring sanksi internasional terhadap Iran sudah dicabut.
"Fokus terbesar adalah harga minyak. Negara produsen minyak pun harus menjual aset mereka untuk membiayai kesenjangan mereka. Mereka pun menjual saham di seluruh dunia," ujar Norihiro Fujito, Analis Senior Mitsubishi UFJ Morgan Stanley Securities, seperti dikutip dari laman Reuters, Senin (18/1/2016).
Di pasar uang, yen sedikit berubah terhadap dolar AS. Yen berada di posisi 117,14 per dolar. Sedangkan euro berada di US$ 1.0908. Yuan naik 0,4 persen ke level 6,58 per dolar AS. (Ahm/Ndw)


Sumber : Liputan 6

Harga Emas Naik Rp 2.000 di Awal Pekan

Petugas menunjukan emas batangan di kantor BNI Syariah, Jakarta, Senin (30/11). Harga jual-beli kembali (buyback) emas Antam turun Rp 1.000 usai akhir pekan kemarin naik di tengah turunnya harga emas global. (Liputan6.com/Angga Yuniar) 
PT. Rifan Financindo Berjangka, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik Rp 2.000 menjadi Rp 545 per gram pada perdagangan Senin (18/1/2016).
Demikian juga harga pembelian kembali (buyback) emas Antam yang naik sebesar Rp 6.000 per gram menjadi Rp 486 ribu per gram. Harga pembelian kembali ini artinya jika Anda menjual emas yang dimiliki, Antam akan membelinya di harga Rp 486 ribu per gram.
Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 08.12 WIB, semua ukuran masih tersedia.

Mengingat tingginya animo masyarakat, transaksi pembelian emas batangan yang datang langsung ke Antam dibatasi hingga maksimal 150 nomor antrean per hari.
Antam juga menjual emas batangan dengan corak batik dengan ukuran 10 gram dan 20 gram. Harga emas bercorak batik ini berbeda dengan emas batangan biasa.
Harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram tercatat Rp 5.560.000 per batang atau Rp 556.000 per gram. Sedangkan untuk ukuran 20 gram tercatat Rp 10.725.000 per batang atau Rp 536.250 per gram.
Selain itu, Antam juga mengeluarkan emas batangan edisi Natal dengan ukuran 2 gram dan 5 gram. Untuk ukuran 2 gram Antam menjualnya di harga Rp 1.075.000 sedangkan untuk 5 gram dijual di harga Rp 2.605.000.
Berikut daftar harga emas yang dijual Antam:

* Pecahan 1 gram Rp 545.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.580.000
* Pecahan 10 gram Rp 5.110.000
* Pecahan 25 gram Rp 12.700.000
* Pecahan 50 gram Rp 25.350.000
* Pecahan 100 gram Rp 50.650.000
* Pecahan 250 gram Rp 126.500.000
* Pecahan 500 gram Rp 252.800.000
(Ahm/Ndw)


Sumber : Liputan 6

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800