English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Selasa, 02 September 2014

Bursa Jepang Selasa Pagi Menanjak Imbas Pelemahan Yen


Pada perdagangan di bursa saham Jepang pagi hari ini terjadi kenaikan yang cukup signifikan pada indeks-indeks benchmark (2/9). Bursa saham Jepang tampak membukukan kenaikan yang membawa indeks spot Nikkei naik untuk dua sesi berturut-turut. Indeks Nikkei pagi hari ini menguat ke level paling tinggi dalam satu pekan
.
Kenaikan bursa saham Jepang pagi hari ini terutama didorong oleh melemahnya nilai tukar yen terhadap rival-rivalnya. Arahan dari pasar Amerika Serikat tadi malam tidak ada karena bursa Wall Street tutup untuk perayaan Hari Buruh.

Melemahnya nilai tukar yen Jepang mendorong kinerja saham-saham di sektor eksportir dan industry manufaktur. Sharp, Fanuc dan Nintendo pagi hari ini mengalami rally masing-masing sebesar 1 persen.

Hari ini indeks spot Nikkei terpantau alami kenaikan yang cukup baik. Indeks spot tersebut dibuka menguat sebesar 59.35 poin atau setara dengan 0.38 persen dan berada pada posisi 15535.95
Indeks berjangka Nikkei 225 mengalami pembukaan pada posisi 15515 pagi ini. Indeks berjangka tersebut mengalami kenaikan tipis sebesar 30 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Saat ini indeks berjangka sudah tampak mengalami kenaikan lanjutan dan berada pada posisi 15605 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 15500 – 15750 poin.


Sumber : Vibiznews

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN 
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia

Harga Emas LLG Melemah Tipis, Nilai Dollar AS Lesukan Dorongan Geopolitik


Harga emas LLG pada penutupan perdagangan Senin 1 September 2014 terpantau ditutup melemah tipis dini hari tadi. Pelemahan harga emas LLG dipicu oleh masih kuatnya nilai Dollar AS yang membuat daya beli investor cenderung lemah.

Pergerakan nilai Dollar AS yang masih cenderung tinggi terpantau masih menjadi momok terhadap pergerakan harga emas LLG. Posisi nilai Dollar AS yang cenderung tinggi, membuat daya beli investor relatif menurun akibat relatif mahalnya emas di pasar komoditas khususnya bagi investor yang memegang uang selain Dollar AS. Dampak dari penguatan Dollar AS tersebut bahkan sejauh ini berhasil cenderung menahan bahkan menekan dorongan penguatan dari sentimen geopolitik.

Selain faktor tekanan dari nilai mata uang Dollar AS, harga emas juga cukup tertekan oleh pergerakan bursa saham global khususnya kawasan Eropa. Masih cenderung dapat ditutup menguatnya bursa saham di wilayah tersebut membuat minat investasi safe haven cukup tertekan. Walaupun demikian, tekanan dari bursa saham Eropa tidak terlalu berdampak signifikan pada pergerakan emas. Hal tersebut disebabkan oleh penguatan yang cenderung flat akibat data manufaktur global yang buruk.

Adapun terkait volume perdagangan emas LLG pada Senin lalu relatif sepi. Sepinya perdagangan emas LLG pada perdagangan Senin lalu disebabkan oleh liburnya kegiatan di kawasan Amerika Serikat untuk memperingati hari buruh Amerika Serikat.

Pada penutupan perdagangan Senin 1 September 2014, harga emas LLG terpantau ditutup melemah tipis. Harga emas LLG ditutup turun 0,02% ke tingkat harga $1.286,95/t oz atau melemah $0,25/t oz.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga emas LLG berpotensi bergerak menguat pada perdagangan hari ini. Hal tersebut dilandasi oleh adanya ekspektasi rilis data negatif dari sektor manufaktur AS yang diperkirakan turun dari 57,1 ke 56,8. Terkait pergerakan harga emas LLG, range normal pergerakan diprediksi akan berada di kisaran $1.278-$1.292,75.


Sumber : Vibiznews

Bagus Aditoro/ Analyst Economy Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
image: Flickr

Senin, 01 September 2014

Hang Seng Bergerak Menguat Didukung Ekspektasi Penambahan Stimulus Pemerintah TIongkok


Pada perdagangan di bursa saham Hong Kong pagi ini terjadi kenaikan yang cukup signifikan (1/9). Membaiknya bursa saham Hong Kong disebabkan oleh data PMI manufaktur dari Tiongkok pagi ini yang kurang meyakinkan.

PMI manufaktur resmi dari pemerintah Tiongkok untuk bulan Agustus lalu berada pada level 51.1. Angka PMI tersebut lebih rendah dibandingkan dengan PMI final bulan Juli yang berada di level 51.7 poin. Artinya pertumbuhan aktivitas sektor manufaktur di Tiongkok pada bulan Agustus lalu melambat dibandingkan dengan bulan Juli.

Melambatnya aktivitas manufaktur Tiongkok pada bulan Agustus lalu justru membuat spekulasi bahwa pemerintah Tiongkok akan meningkatkan stimulus guna menggenjot aktivitas perekonomian. Hal tersebut membuat para pelaku pasar menunjukkan semangat di perdagangan awal bulan September ini.

Saham-saham lapis biru tampak bergerak cenderung menguat hari ini. Cheung Kong alami kenaikan sebesar 1.24 hkd menjadi 141.90 hkd. The Wharf Holdings membukukan kenaikan sebesar 0.30 hkd ke level 60.90 hkd. Power Assets tampak mengalami kenaikan yang cukup signifikan sebesar 1.75 hkd ke level 72.35 hkd. HSBC menguat sebesar 0.30 hkd menjadi 83.95 hkd.

Hari ini indeks benchmark di bursa saham Hong Kong terpantau alami rebound yang cukup signifikan. Pada perdagangan pekan lalu indeks spot hang seng membukukan penurunan mingguan sebesar 1.5 persen. Hari ini indeks spot mengalami peningkatan sebesar 108.01 poin atau 0.44 persen di posisi 24850.07 poin.

Hari ini indeks berjangka terpantau dibuka pada posisi 24727 poin. Indeks berjangka tersebut mengalami kenaikan yang lumayan poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di level 24685 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks benchmark di bursa saham pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami kenaikan terbatas. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 24650 – 25800 poin.


Sumber : Vibiznews

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN 
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia

Bursa Jepang Rebound dari 2 Minggu Terendah


Pada perdagangan di bursa saham Jepang pagi hari ini terjadi kenaikan yang cukup baik pada indeks-indeks benchmark (1/9). Bursa saham Senin pagi mengawali perdagangan pekan ini dengan membukukan kenaikan. Indeks Nikkei mengalami rebound terbatas dari posisi paling rendah dalam dua minggu belakangan yang dicapainya pada perdagangan hari Jumat lalu.

Pagi hari ini kenikan bursa saham Jepang tidak lepas dari pelemahan yen terhadap rival-rivalnya. Dengan kembali melemahnya yen saham-saham di sektor eksportir kembali memperoleh momentum kenaikan.

Di antara saham yang membukukan kenaikan hari ini adalah Nintendo yang terangkat sebesar 2 persen di awal perdagangan. Sedangkan harga saham Panasonic tampak bukukan kenaikan sebesar 1 persen.

Saham produsen televise dan elektronik Toshiba tampak mengalami pergerakan yang cenderung flat hari ini. Sebuah laporan menyebutkan bahwa perusahaan telah mencapai sebuah gebrakan dalam komunikasi kriptografi yang memungkinkan membuat data yang tidak bisa di-hack.

Hari ini indeks spot Nikkei terpantau alami kenaikan meskipun masih terbatas. Indeks spot Nikkei tersebut menguat sebesar 30.73 poin atau 0.2 persen di level 15455.27.

Indeks berjangka Nikkei 225 mengalami pembukaan pada posisi 15470 pagi ini. Indeks berjangka tersebut mengalami kenaikan sebesar 35 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami peningkatan terbatas. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 15400 – 15550 poin.

Sumber : Vibiznews

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN 
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia

Harga Emas LLG Kembali Dapat Tumpuan Geopolitik, Nilai Dollar AS Beri Perlawanan


Harga emas LLG pada penutupan perdagangan pekan lalu, 25-29 Agustus 2014, terpantau ditutup dengan penguatan secara agregat sepekan. Penguatan harga emas LLG disebabkan oleh faktor kembalinya dorongan fundamental dari peningkatan tensi konflik Ukraina-Rusia meskipun pergerakn Dollar AS terus menekan pergerakan hampir sepanjang pekan.

Pergerakan harga emas pada pekan lalu, terpantau lebih didominasi dalam trend penguatan sepanjang pekan. Tercatat, 3 dari 5 hari perdagangan sepanjang pekan lalu diwarnai dengan peningkatan harga emas spot. Walaupun demikian, pergerakan sepanjang pekan lalu lebih didominasi oleh tekanan dari pergerakan bursa global dan juga nilai Dollar AS.

Pada awal pekan, tekanan nilai Dollar AS dan bursa saham global sangat terlihat di dua hari awal perdagangan. Pergerakan yang masih minim sentimen pada kedua hari tersebut membuat tindakan investor lebih dilandasi oleh fluktuasi Dollar AS dan pergerakan bursa global meskipun dalam kedua hari tersebut pergerakan emas tidak searah.

Pergerakan harga emas di hari pertama perdagangan, harus ditutup melemah akibat penguatan nilai Dollar AS dan bursa saham global. Penguatan kedua hal tersebut memicu pelemahan daya beli investor serta peralihan pola investasi dari safe haven yang memiliki return lebih rendah. Namun pergerakan melemah pada hari pertama perdagangan tersebut, cukup tertahan oleh adanya laporang penurunan keyakinan bisnis di Jerman. Laporan keyakinan bisnin Jerman yang turun dari level 108 ke 106,3 memicu penguatan harga emas akibat dorongan sentimen perekonomian Eropa.

Pengaruh pergerakan nilai Dollar AS pun masih terlihat cukup dominan pada perdagangan hari kedua pekan lalu. Sempat tertahannya rally pada Dollar AS sempat membuat harga emas melambung akibat penguatan aksi beli. Penguatan aksi beli pun mendapat support dari kondisi teknikal yang telah jenuh sehingga harga emas sempat melambung. Namun, kembali bergerak menguatnya nilai Dollar AS akibat data keyakinan konsumen AS yang meningkat dari 90,3-92,4 membuat penguatan harga emas tergerus di akhir perdagangan meskipun masih dapat ditutup menguat.

Dasar dorongan penguatan harga emas yang berhasil memicu emas dapat ditutup menguat secara agregat sepekan pun, akhirnya mulai muncul pada perdagangan hari ke-3. Kabar adanya gugatan Ukraina terhadap Rusia terkait laporan keberadaan pasukan Rusia di Ukraina, membuat investor kembali menarik fokus ke konflik kedua negara tersebut. Dampak dari hal tersebut, pergerakan pun terpantau mulai cukup kokoh menghijau sejak Rabu pekan lalu sehingga dapat ditutup menguat meskipun nilai Dollar AS relatif masih tinggi.

Kelanjutan dorongan yang cukup membuktikan kokohnya dorongan geopolitik global pun terpantau pada perdagangan Kamis pekan lalu. Laporan NATO yang menyatakan keberadaaan 1000 pasukan Rusia di Ukraina membuat harga emas kian kokoh menguat. Bahkan data perekonomian AS yang positif pada rilis hari tersebut pun tidak mampun menahan penguatan harga emas. Adapun data-data penting AS tersebut bahkan tergolong sangat vital yakni GDP AS yang dilaporkan naik dari -2,1% ke 4,2% dan klaim pengangguran awal AS yang membaik dari level 299.000 ke level 298.000.

Namun, pergerakan rally harga emas pada 3 hari perdagangan pekan lalu harus diakhir pada perdagangan akhir pekan lalu. Sentimen negatif laporan pendapatan personal AS yang turun membuat indikasi daya beli Amerika Serikat melemah. Adapun data yang menunjukan penurunan pendapat personal AS dari 0,5% ke 0,2% menjadi determinan pelemah selain kembali menguatnya bursa saham global pada hari perdagangan tersebut.

Pada penutupan perdagangan pekan lalu, harga emas LLG terpantau ditutup menguat secara agregat sepekan. Harga emas LLG ditutup menguat 0,51% ke tingkat harga $1.287,20/t oz atau menguat $6,50/t oz.

Sementara pada penutupan perdagangan emas berjangka di Bursa Comex, harga emas juga ditutup menguat secara agregat sepekan. Harga emas berjangka Comex untuk kontrak Desember 2014 ditutup naik 0,56% ke tingkat harga $1.287,4/t oz atau menguat $7,2/t oz.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memprediksi harga emas masih akan mendapatkan dorongan penguatan dari faktor geopolitik global pada pekan ini. Namun, pergerakan harus mewaspadai rilis-rilis data penting seperti data manufaktur AS, rapat ECB dan BoE, GDP Uni Eropa, dan data pekerja AS sebagai dfaktor-faktor yang diperkirakan akan menjadi sentimen kuat. Terkait pergerakan harga, range normal diprediksi akan berada di kisaran $1.260-$1.310 pada emas LLG dan $1.265-$1.310 pada emas berjangka Comex kontrak Desember 2014.


Sumber : Vibiznews


Bagus Aditoro/ Analyst Economy Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
image: Flickr

Jumat, 29 Agustus 2014

Bedanya Trader Dan Analis

Sering kali trader sedang berbincang-bincang dengan temannya mengatakan harga untuk pair EUR/USD dapat mencapai harga 1.2398 atau GBP/JPY sedang menuju ke titik 123.65. Ada lagi teman-teman trader yang mengatakan harga akan cenderung sideway, atau ada lagi yang mengatakan terjadi konsolidasi. Nah, peristiwa tersebut merupakan gambaran Anda seorang analis, bukan seorang trader. Lalu, bagaimana jika ingin menjadi seorang trader?

Banyak orang yang meramalkan baik menggunakan analisis teknikal maupun analisis fundamental mengenai suatu pair tertentu. Harga akan diperkirakan naik sekian poin, Take Profit (TP) dan Stop Loss (SL) diberikan pada harga sekian, dan didapat gambaran pergerakan trend hari ini, apakah naik atau turun. Hal itu, sebenarnya merupakan pekerjaan seorang analis, yang memang digaji untuk memprediksi dan meramalkan pergerakan pasar. Namun Anda tidak perlu membuat analisa seperti itu, sebab pekerjaan Anda bukan sebagai analis melainkan sebagai seorang trader.

Benar-Benar Trader

Sebagai seorang trader, Anda tidak perlu membuat analisis seperti yang dibuatkan oleh seorang analis. Cukup Anda mempelajari dan mengamati pergerakan harga pada chart serta menganalisisnya sendiri. Fokus pada analisis Anda, ikuti dari rule sistem Anda, serta kembangkan keuntungan dari balance akun Anda. Cukup itu saja.

Jika memang Anda ingin menjadi trader, lupakan pemikiran seperti seorang analis. Seorang trader tak akan pernah tahu harga bergerak ke mana dalam 1 menit ke depan. Namun sebaliknya, analis mampu memprediksi secara menyakinkan kalau harga akan segera masuk ke harga 1.2345 atau ke 2.3456. Padahal yang lebih penting bagi seorang trader adalah bagaimana mengembangkan uang yang telah Anda kumpulkan dari keuntungan trading, sehingga dapat Anda lipat-gandakan sedikit demi sedikit.

Kehatian-hatian dalam faktor analisis trader dengan analisis seorang analis sangat berbeda. Anda menganalisis harga menggunakan uang Anda sendiri sebagai jaminan, sedangkan ketika seorang analis melakukan analisis, maka dia tak akan menanggung kerugian yang seandainya terjadi maka akan diderita oleh akun Anda.

Fakta dan Opini
Ketika Anda mengalami sakit gigi, Anda mencoba merasakan, memperhatikan, dan mencari solusi supaya sakit gigi yang Anda alami segera sembuh. Anda mencoba menerapkan bahwa faktanya adalah memang mengalami sakit gigi, itu sebabnya Anda mencoba mencari kesembuhan. Namun, ketika ada orang lain memeriksa gigi Anda yang sakit, mereka bisa mengatakan kalau sakit Anda akan berlangsung selama sehari semalam, akan membengkak, saraf gigi sudah kena, dan sebagainya.

Begitu juga dengan seorang trader dalam melihat harga, Anda tak perlu meramalkan minggu depan EUR/USD akan melejit naik atau turun tajam. Atau memprediksi market di sesi Eropa nanti akan membentuk double top atau hammer. Anda hanya perlu melihat fakta apa adanya pada market. Jangan pernah mencampur-adukkan harga yang Anda lihat saat ini dengan informasi yang diberikan oleh kaum analis. Karena sesuatu yang terjadi saat ini adalah fakta, sedangkan yang diberikan oleh para analis berupa opini yang dapat dipakai untuk membantu analisis Anda.



Kesimpulan
Analis hanya dapat memprediksi harga di masa yang akan datang, namun tidak menjamin kesalahan dari analisisnya. Sedangkan trader dalam memprediksi hanya bereaksi terhadap harga saat ini dan tidak dapat mengidentifikasi harga di masa yang akan datang. Oleh karena itu, jangan dibingungkan oleh opini analis yang bermacam ragam. Terapkan strategi Anda sendiri sebagai trader secara tepat dengan menggunakan opini analis sebagai bahan pertimbangan saja. Anda juga tak perlu berusaha menduga-duga berapa harga dua bulan mendatang atau bahkan tahun depan, karena Anda bukanlah analis, melainkan seorang trader.

Sumber : Seputar Forex

Indeks Hang Seng Sesi I Berakhir Mixed; Hang Seng Spot Masih Melemah


Pada akhir perdagangan sesi pertama  di bursa saham Hong Kong siang ini indeks benchmark masih bertahan di teritori negatif (28/8). Bursa saham Hong Kong mengalami penurunan untuk empat sesi berturut-turut disebabkan oleh sentiment negatif yang cenderung berkembang di Asia hari ini.

Sentiment negatif datang dari Jepang yang beberapa data ekonominya menunjukkan kondisi yang masih rentan terhadap perlambatan. Sentimen negatif juga datang dari bursa saham Shanghai. Para investor Tiongkok khawatir bahwa IPO yang marak terjadi akan mengakibatkan turunnya permintaan terhadap saham-saham yang sudah terlebih dulu diperdagangkan di bursa saham.

Saham-saham lapis biru tampak bergerak variatif hari ini. Cheung Kong alami pelemahan sebesar 1.30 hkd menjadi 141.10 hkd. CLP Holdings tampak mengalami penurunan sebesar 0.20 hkd menjadi 66.15 hkd. Power Assets membukukan peningkatan sebesar 0.25 hkd dan ditutup pada posisi 72.65 hkd.  Henderson Land mengalami penurunan sebesar 0.25 hkd menjadi 51.70 hkd. SHK Properties mengalami peningkatan sebesar 0.10 hkd menjadi 117.70 hkd.

Hari ini indeks benchmark di bursa saham Hong Kong terpantau mengalami pelemahan. Hari ini indeks spot hang seng tersebut mengalami penurunan sebesar 62.86 poin atau setara dengan 0.25 persen dan berada pada posisi 24678.14 poin.

Hari ini indeks berjangka terpantau dibuka pada posisi 24630 poin. Indeks berjangka tersebut mengalami kenaikan yang lumayan yaitu sebesar 40 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks benchmark di bursa saham pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami pergerakan yang terbatas. Indeks berjangka berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 24550 – 24700 poin.


Sumber : Vibiznews

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN 
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800