Rifanfinancindo - Bursa saham Asia bervariasi pada awal perdagangan seiring investor berharap hasil positif dari pertemuan puncak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Pertemuan tersebut diharapkan bisa akhiri kebuntuan nuklir di semenanjung Korea.
Indeks saham Jepang Nikkei naik 0,8 persen, dan menuju ke level tertinggi dalam tiga minggu. Indeks saham Korea Selatan Kospi bertambah 0,1 persen. Indeks saham acuan Australia sedikit menguat. Sedangkan indeks saham Selandia Baru melemah 0,3 persen.
Indeks saham acuan MSCI Asia Pasifik kecuali Jepang berada di posisi 573,31. Pertemuan bersejarah antara Presiden AS Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un akan pengaruhi bursa saham Asia.
Baca juga :
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
Jelang pertemuan, Trump mengatakan, pertemuan tersebut bisa "berjalan dengan sangat baik" karena negara-negara mencoba mempersempit perbedaan bagaimana akhiri kebuntuan nuklir di semenanjung Korea.
Banyak analis menuturkan kalau pertemuan itu akan sukses mengingat kegagalan masa lalu dalam pembicaraan dengan Korea Utara.
"Ini tampaknya menjadi langkah pertama dalam proses yang sudah lama ditarik keluar. Jika tampaknya ada niat tulus dari kedua belah pihak untuk menggunakan pertemuan tersebut sebagai dasar untuk negosiasi perjanjian damai yang serius. Saya kira itulah yang akan terlihat seperti ini," kata dia, seperti dikutip dari laman Reuters, Selasa (12/6/2018).
"Tidak ada yang mengharapkan perjanjian damai hari ini. Itu terlalu optimis. Akan tetapi jika ternyata gagal total, mungkin ada beberapa implikasi untuk aset berisiko," tambah dia.
Kesepakatan denuklirisasi akan positif untuk aset Korea Selatan mengingat dorongan yang mungkin untuk pertumbuhan dan memudar risiko geopolitik. Hal itu dikatakan analis Goldman Sachs dalam sebuah catatan.
Adapun penguatan bursa saham Asia juga didukung dari bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street yang positif. Indeks saham Dow Jones stabil. Indeks saham S&P 500 naik 0,1 persen. Sedangkan indeks saham Nasdaq bertambah 0,2 persen. Rifanfinancindo.
Sumber : Liputan 6
0 komentar :
Posting Komentar