PT. Rifan Financindo Berjangka, Tokyo - Bursa Asia cenderung naik tipis pada perdagangan saham menjelang akhir pekan ini. Pertemuan bank sentral Jepang menjadi katalis di bursa Asia.
Indeks saham MSCI Asia Pasifik naik 0,1 persen pada pukul 10.03 waktu Tokyo. Kenaikan ini mendorong indeks saham acuan regional tersebut sesuai dengan tren penguatan mingguan. Indeks saham MSCI Asia Pasifik naik 0,7 persen.
Indeks saham Jepang Topix tergelincir 0,2 persen. Sedangkan indeks saham Australia dan indeks saham Korea Selatan Kospi masing-masing naik 0,1 persen. Indeks saham Selandia Baru menguat 0,2 persen.
Bursa Jepang merosot seiring pelaku pasar mengantisipasi kebijakan hasil pertemuan Bank of Japan. Di pasar keuangan yen menguat ikuti emas dan surat utang pemerintah. Yen naik 0,9 persen menjadi 104,36 per dolar Amerika Serikat.
"Tidak ada berita terlihat namun pasar gugup menjelang pertemuan bank sentral Jepang," ujar Yuji Saito, Head of the Foreign-Exchange Credit Agricole SA seperti dikutip dari laman Bloomberg, Jumat (29/7/2016).
Sebelumnya Perdana Menteri Shinzo Abe akan mengucurkan paket stimulus fiskal sekitar US$ 267 miliar. Hal ini akan disetujui kabinet pada pekan depan. Langkah itu membuat bank sentral Jepang tertekan untuk membantu menghidupkan kembali kredit dan inflasi.
"Ada harapan kalau bank sentral Jepang akan memberikan pelonggaran cukup menyeluruh mungkin termasuk penurunan suku bunga tambahan dan pelonggaran kuantatif. Ini juga menjadi penting terlihat dampaknya ke yen dan saham bank," ujar Ekonom ANZ Bank New Zealand Ltd Cameron Bagrie. (Ahm/Zul) PT. Rifan Financindo Berjangka.
Sumber : Liputan 6