English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Senin, 25 Juli 2016

Minum Secangkir Kopi Setiap Hari Bisa Bikin Panjang Umur, Really?



PT. Rifan Financindo Berjangka, Buat kamu yang suka minum kopi, kamu perlu bahagia dan berbangga hati. Karena apa? Sebuah studi yang dilakukan oleh beberapa ahli menyebutkan bahwa secangkir kopi yang diminum secara rutin setiap hari bisa bikin panjang umur. Yap, seperti yang dikutip dari laman dailymail.co.uk dan juga merujuk pada beberapa laman lain, nutrisi yang terkandung di dalam kopi ternyata bisa bikin umur lebih panjang dan tubuh lebih sehat.

Christina Chrysohoou, seorang ahli kesehatan yang juga tergabung dalam penelitian menyebutkan bahwa antioksidan dan beberapa nutrisi lain pada kopi sangat baik dalam menjaga kesehatan tubuh. Nutrisi pada kopi ternyata juga sangat baik dalam mencegah tubuh terserang risiko diabetes, kanker juga jantung. Tak hanya itu saja, kopi murni yang dikonsumsi secara rutin dengan porsi yang tepat akan membuat otak menjadi lebih cerdas, kemampuan memori yang lebih baik dan meningkatkan perasaan nyaman.

Sementara itu, sebuah penelitian yang diterbitkan oleh American Heart Assosiation mengungkapkan bahwa minum segelas kopi setiap hari akan membuat seseorang terhindar dari stroke. Mereka yang rutin minum kopi dikatakan juga akan mencegah penyakit neurologis, demensia, alzheimer juga parkinson. Lebih menariknya lagi nih, secangkir kopi yang rutin dikonsumsi setiap hari juga dikatakan mampu melindungi hati dan membakar lemak dalam tubuh. Well, buat kamu yang ingin langsing, nggak ada salahnya nih buat semakin suka sama kopi.

Para ahli juga yakin bahwa minum kopi bisa memperpanjang umur setelah peneliti menemukan orang-orang dengan kebiasaan minum kopi memiliki usia yang panjang dan tubuh yang sehat. Tapi, meski begitu tetap, orang-orang yang memiliki kebiasaan minum kopi ini juga memiliki pola hidup sehat, perasaan yang nyaman dan rutin melakukan olahraga serta check up terkait kondisi kesehatannya.

Namun Ladies, meski kopi dipercaya bisa memperpanjang usia, pastikan untuk minum kopi sesuai dengan kebutuhan tubuh. Jangan sampai, kamu berlebihan dalam konsumsi kopi karena hal ini justru sangat tidak baik buat kesehatan. Semoga, informasi ini bermanfaat dan kita pun semakin bijak dalam memilih minuman kita sehari-hari. Oh iya, agar tubuh sehat selalu dan umur makin panjang, jangan lupa buat perbanyak konsumsi sayur juga buah, minum air putih cukup, istirahat cukup dan olahraga cukup. PT. Rifan Financindo Berjangka.


Sumber : Vemale

Mengawali Pekan, Bursa Asia Dekati Rekor Tertinggi




  
PT. Rifan Financindo Berjangka, Bursa Asia bergerak menguat di awal pekan ini, mendekati level rekor tertinggi dalam sembilan bulan terakhir. Kekhawatiran akan risiko dari keluarnya Inggris dari Uni Eropa telah mereda.

Mengutip Reuters, Senin (25/7/2016), Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,1 persen dan tepat berada di bawah level tertinggi dalam sembilan bulan terakhir. Indeks Nikkei Jepang naik 0,4 persen.

Sedangkan di Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, Dow Jones industrial average naik 53,62 poin atau 0,29 persen ke 18.570.85. S&P 500 naik 9,86 poin atau 0,46 persen ke 2.175.03. Sedangkan Nasdaq Composite menguat 26,26 poin atau 0,52 persen ke 5.100.16.
kekhawatiran akan risiko pelemahan pertumbuhan ekonomi akibat keluarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit) telah mereka sehingga pelaku pasar kembali masuk ke pasar saham.
Bursa AS menjadi awal bagi pelaku pasar untuk mencoba peruntungan dan terlihat pada perdagangan kemarin telah menguat dan didukung dengan beberapa laporan keuangan emiten yang menunjukkan hasil di atas perkiraan para analis.

"Kami melihat pelaku pasar akan melakukan diversifikasi dengan masuk ke pasar di luar AS dalam beberapa pekan mendatang," jelas Koichi Yoshikawa, Executive Director of Finance Standard Chartered Bank, Tokyo, Jepang.

Data-data dari ekonomi AS menjadi kekuatan yang menghidupkan kembali spekulasi bahwa Bank Sentral Amerika Serikat atau The Federal Reserve (The Fed) akan menaikkan suku bunga di sekitar akhir tahun ini.

Pada akhir tahun lalu The Fed telah menaikkan suku bunga dan memberikan imbas yang cukup positif karena pelaku pasar melihat ada gairah di perekonomian. PT. Rifan Financindo Berjangka.


Sumber : Liputan 6

Harga Emas Antam Anjlok Rp 5.000 per Gram

 

PT. Rifan Financindo Berjangka, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun Rp 5.000 per gram pada perdagangan Senin (25/7/2016). Harga emas Antam dijual Rp 600 ribu per gram dari sebelumnya Rp 605 ribu per gram.

Demikian pula harga pembelian kembali (buyback) ikut turun. Harga buyback emas Antam turun Rp 5.000 per gram menjadi Rp 550 ribu per gram. Itu artinya jika Anda ingin menjual emas, maka Antam akan membelinya Rp 550 ribu per gram. Harga ini berlaku di kantor Antam Pulogadung.

Pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga buyback hari transaksi.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 08.33 WIB, seluruh ukuran emas di Antam masih tersedia.

Sementara untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram tercatat Rp 6.110.000 per batang atau Rp 611.000 per gram. Untuk ukuran 20 gram, tercatat Rp 11.825.000 per batang atau Rp 591.250 per gram.

Antam juga mengeluarkan emas batangan kemasan Natal dengan ukuran 2 gram dan 5 gram. Untuk ukuran 5 gram Antam menjualnya di harga Rp 2.880.000 sedangkan untuk 2 gram dijual di harga Rp 1.185.000.

Selain emas edisi Natal, Antam juga mengeluarkan emas edisi Idul Fitri. Untuk emas spesial ini, ukuran yang disediakan 1,2 dan 5 gram. Untuk ukuran 1 gram dijual di harga Rp 675.000. Untuk ukuran 2 gram dijual Rp 1.235.000, dan 5 gram Rp 2.930.000.

Berikut daftar harga emas yang dijual Antam:
* Pecahan 1 gram Rp 600.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.855.000
* Pecahan 10 gram Rp 5.660.000
* Pecahan 25 gram Rp 14.075.000
* Pecahan 50 gram Rp 28.100.000
* Pecahan 100 gram Rp 56.150.000
* Pecahan 250 gram Rp 140.250.000
* Pecahan 500 gram Rp 280.300.000.
PT. Rifan Financindo Berjangka.


Sumber : Liputan 6

Jumat, 22 Juli 2016

Benarkah Misi Pendaratan Neil Amstrong di Bulan Palsu?

Benarkah Misi Pendaratan Neil Amstrong di Bulan Palsu?

PT. Rfian Financido Berjangka, Pada 20 Juli 1969, Neil Armstrong disebut sebagai manusia pertama yang menginjakkan kaki di Bulan, namun banyak pihak yang masih tidak percaya hal itu benar terjadi.
Seperti diberitakan Daily Mail, Kamis (21/7/2016), setidaknya 52 persen dari warga Inggris berpikir bahwa Apollo 11 mendarat di Bulan itu palsu, meskipun disiarkan langsung di televisi. Hal ini didasarkan survei yang dilakukan atas nama pengecer ponsel online e2save.

Mereka yang berusia 25-34 merupakan paling skeptis dan 73 persen mempertimbangkan misi Bulan bersejarah menjadi tipuan eloborate. Sementara itu responden yang berusia di atas 55 tahun, sebanyak 38 persen mempercayai misi itu telah dipalsukan.

Sebanyak 12 astronot berjalan di Bulan, enam pendaratan di Bulan sukses dimulai dengan Apollo 11 pada 1969 dan berakhir dengan Apollo 17 pada 1972. Meskipun banyak bukti seperti foto, rekaman video, pesawat luar angkasa, sampel batuan Bulan, dan kemujuan teknologi yang terkait misi, banyak yang percaya itu palsu.

Teori konspirasi menyebutkan, sejumlah alasan untuk percaya pendaratan yang dipentaskan palsu mulai dari cara bendera Amerika Serikat terbang setelah ditancapkan di permukaan Bulan, dan fakta bahwa tidak ada bintang yang terlihat dalam foto yang diambil oleh astronot.

Terlepas dari misi Bulan yang dianggap terlalu aneh, sekira 30 persen percaya hantu dan 12 percaya para penyihir. Sedangkan 10 persen yakin bahwa raksasa Lock Ness ada, dan 5 persen percaya naga itu ada.

Hasil survei yang dilakukan oleh Atomik Research memiliki ukuran sampel yang relatif kecil, yang terdiri dari 1.003 warga Inggris, berusia 18 tahun ke atas. PT. Rifan Financindo Berjangka.



Sumber : Okezone

Dalam 2 Tahun, Pokemon Go Bakal Buat Apple Lebih Kaya Rp 39 Triliun

Bijak Bersocial Media: Kurangi Racun di Hati, Unfollow Saja!



PT. Rifan Financindo Berjangka, Ladies, puluhan tahun yang lalu, mungkin akan sangat sulit bagi generasi orang tua kita untuk tetap dapat keep in touch dengan teman-temannya selepas lulus sekolah atau kuliah. Perbedaan jarak dan waktu menjadi penghalang komunikasi. Sekalipun telah ada surat dan telepon, rasanya biaya yang dikeluarkan dengan interaktivitasnya masih sangatlah 'jauh'. Berat di ongkos, lebih tepatnya.

Beruntunglah kita, generasi baby boomersdan generasi Y yang membaca ini, telah dibantu oleh social media untuk urusan menjalin komunikasi dengan orang lain. Melalui social media, kita dapat menjangkau kabar dan berbagi cerita dengan teman-teman tanpa perlu bertatapan langsung dengan mereka.

Namun, bersocial media tak sesimpel hanya bertukar kabar, gambar dan video saja. Kemudahan berbagi informasi tersebut rupanya masih belum diimbangi dengan kebijakan seseorang dalam menggunakan social media sebagai perantara berkomunikasi.

Begitu mudahnya seseorang menulis status, membagikan informasi yang belum tentu dapat dipastikan kebenarannya hingga meruntuhkan harga diri orang lain melalui unggahan-unggahan di social media, tanpa memikirkan dampaknya. Kemudahan yang ditawarkan, kemudian tak diimbangi dengan empati. Akibatnya gesekan pun terjadi. Ya, semuanya gara-gara jempol.

Kita memang tak bisa serta-merta menyuruh orang lain untuk berhenti 'bereksperimen' di ranah online. Alih-alih menerima kritik, yang ada justru empunya akun akan melotot dan membentak, "Siapa lo, atur-atur hidup gue?"Well. Saatnya kontrol ada di tangan kita sendiri.

Kurangi Racun Dalam Hati, Semudah Tekan Tombol Unfollow atau Unshare
Berapa di antara kita yang tak suka dengan seseorang, bermasalah dengannya, tetapi tetap berteman di social media ... dengan tujuan untuk menelusuri hidupnya dan membicarakannya di belakang? Oh, big no no!Barangkali terlihat sederhana, tapi hal-hal seperti inilah yang memupuk racun dalam diri tanpa disadari. Kita punya pilihan: menjadi manusia pembenci selamanya atau sesederhana tekan tombol 'unfollow' atau 'unshare' saja.

Jika Tak Mampu Menemukan Kalimat Yang Baik, Lewati Saja Komentarnya
Edward Bulwer-Lytton, seorang penyair berkebangsaaan Inggris, dalam karyanya pernah menuliskan, "The pen is mightier than the sword". Dapat diartikan bebas dengan: Apa yang kita tulis atau ucapkan lebih tajam ketimbang pedang. Rasanya sudah banyak sekali kasus-kasus yang menggemparkan Indonesia hanya karena perkara cuitan di social media yang menyinggung satu sama lain. Sementara akhirnya kita menjadi sangat terbiasa melihat netizen berperang satu sama lain di kolom komentar, menyinggung dan menempatkan standar nilai hidup kita kepada orang lain.

Tulisan-tulisan menghujat, terlebih yang diarahkan untuk mempermalukan secara fisik, sangat mudah kita lontarkan di balik layar komputer atau smartphone. "Gendut", "jelek", "monyong" dan kata-kata negatif, mungkin tak bisa kita lihat secara langsung dampaknya.

Tetapi siapa yang tahu, ada seseorang yang diam-diam menangis dan membuang seluruh makanannya setiap hari, menyiksa dirinya agar kelaparan supaya tak lagi dipanggil "Gajah", lari berkilo-kilo meter dan kesulitan mendapatkan tubuh sesintal model-model ternama. Terlebih lagi, siapa tahu ada seseorang yang merasa dirinya tidak lagi berharga, hanya karena sebuah komentar di social media.

Pada akhirnya, social media hanyalah alat. Keputusan ada pada jempol tiap-tiap mereka yang dapat mengaksesnya. Semoga 'alat' yang awalnya diciptakan untuk tujuan yang baik ini, berubah menjadi racun yang menggerogoti pikiran serta jiwa penggunanya. Be wise, because you are what you tweet! PT. Rifan Financindo Berjangka



Sumber : Vemale

3 Kebiasaan Sehat Sebelum Tidur Ini Bakal Bantu Tubuhmu Langsing



PT. Rifan Financindo Berjangka, Tidur adalah saat di mana tubuh meregenerasi sel-sel. Tahukah kamu bahwa ternyata tidur juga merupakan saat di mana tubuhmu bisa jadi lebih langsing. Dilansir oleh femina.in, dengan memaksimalkan waktu dan kebiasaan tidur maka kita bisa punya tubuh yang makin langsing lho. Memang tak instan dan butuh proses, namun jika dilakukan secara teratur maka tubuh yang ideal tak hanya cuma jadi impian belaka.

Menurut sebuah penelitian dari University of Chicago, tidur yang cukup juga bisa bantu menurunkan berat badan. Orang yang tidur 8,5 jam per malam bisa menghilangkan lemak tubuh dua kali lipat lebih banyak dibandingkan orang yang tidur hanya 5,5 jam per malam. Ada beberapa tips yang bisa diikuti bila ingin kebiasaan tidurmu bisa membantu menurunkan berat badan. Intip daftarnya di sini Ladies.
  • Minum segelas susu hangat atau Greek yoghurt atau bahkan smoothie yang kaya protein sebelum tidur dapat membantu meringankan rasa lapar. Ini akan membangun lebih banyak otot saat kamu tidur. Susu mengandung banyak kasein yakni suatu bentuk protein yang akhirnya membantu membangun massa ramping sepanjang malam.
  • Matikan lampu saat tidur. Tidur dalam keadaan gelap akan membantu tubuh  memproduksi hormon melatonin yang membantumu tidur dan membakar kalori serta lemak. Penelitian yang dilakukan oleh University of Oxford’s mengungkapkan bahwa  wanita yang tidur di kamar gelap yang 21 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi gemuk daripada wanita yang tidur di kamar terang.
  • Selanjutnya kamu harus disiplin dalam jam tidur Ladies. The American Journal of Clinical Nutrition mengungkapkan bahwa orang yang tidur selalu tepat waktu akan membakar kalori 20% lebih banyak dibandingkan mereka yang tidur telat. Penelitian terkait juga telah menunjukkan bahwa kurang tidur menyebabkan sel-sel lemak dalam tubuh kita menjadi kurang sensitif terhadap insulin yang berkaitan dengan sistem metabolisme dalam tubuh.
Nah itu tadi tiga kebiasaan yang bisa kamu praktekkan mulai malam ini Ladies. Sekali lagi ini memang tak instan. Namun jika dilakukan secara teratur maka tubuh yang ideal tak hanya cuma jadi impian belaka. Selamat mencoba ya. PT. Rifan Financindo Berjangka.


Sumber : Vemale

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800