English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Kamis, 20 Februari 2020

Preview Forex 20 Februari: Pudarnya Kekhawatiran Wabah Virus Corona



PT Rifan Financindo - Suasana pasar global semakin kuat oleh meredanya kekhawatiran epidemi virus Corona setelah sebelumnya pemerintah Cina melaporkan bahwa laju penularan di luar provinsi Hubei telah melambat, kemudian pemerintah Cina terus mengambil langkah-langkah untuk mendukung ekonomi selama wabah.

Meskipun arah perdagangan menghindari aset safe haven, dolar dan emas yang keduanya dianggap sebagai safe-haven, mempertahankan kekuatan mereka. Indeks dolar naik ke posisi tertinggi sejak Mei 2019.

Baca Juga :

Kura euro dalam pair EURUSD menetap di bawah 1,0800 setelah mencapai 1,0781, yang merupakan posisi terendah baru 2020. Data ekonomi kawasan Eropa kehilangan harapan pasar sementara data ekonomi  AS optimis, sekali lagi menyoroti ketidakseimbangan ekonomi.

Poundsterling dalam pair GBPUSD terjun ke posisi terendah sepekan oleh kekuatan dolar AS. Laporan inflasi Inggris lebih baik dari yang diharapkan  tidak cukup untuk menjaga pound tetap bertahan. Terkait  Brexit, 27 negara anggota UE tidak dapat menyepakati definisi dari level playing field, tingkat penyelarasan Inggris yang diperlukan oleh Brussels dari London untuk akses pasar yang mudah.

 Berikut katalis penggerak pasar  hari ini perlu diperhatikan:

  1. Bursa saham global ditutup dalam zona hijau bahkan bursa Wall Street berhasil cetak rekor tingginya. Posisi imbal hasil obligasi AS hanya naik moderat dan dibawah 1,6%.
  2. Dari laporan risalah FOMC, Fed menegaskan kembali mereka percaya posisi suku bunga pada level mereka saat ini kemungkinan akan tetap sesuai untuk beberapa waktu.
  3. Untuk berita ekonomi yang penting hanya dari Australia terdapat laporan pasar tenaga kerja negeri itu yang diperkirakan dapat menekan AUDUSD jika sesuai dan lebih rendah dari ekspektasi.
  4. Di sesi Eropa terdapat rilis data retali sales Inggris yang diperkirakan masih kontraksi dan menekan poundsterling.
  5. Berita ekonomi dari AS pada sesi malam terdapat rilis Philly Fed Manufacturig Indeks dan juga klaim pengangguran mingguan AS. Rifan Financindo.


Sumber : Vibiznews

Rabu, 19 Februari 2020

Rupiah Rabu Pagi Melemah 50 Poin ke Rp13.715/USD; Dollar Asia Terkoreksi Teknikal



Rifanfinancindo - Dalam pergerakan pasar uang Rabu pagi ini (19/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau kembali melemah, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi tipis setelah menanjak kuat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,37% atau 50 poin ke level Rp 13.715 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.665.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 13.695, kemudian bergerak lemah ke Rp13.715, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 13.715. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar tampak terkoreksi teknikal di pasar uang Asia setelah menanjak ke posisi 4,5 bulan terkuatnya didongkrak euro yang merosot oleh data ekonomi Jerman yang lemah.

Baca Juga :

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 99,41, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,44.

Sementara itu, IHSG Rabu di sesi pertama, terpantau menguat 0,44% atau 25,549 poin ke level 5.914,903, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya berupaya naik sembari memerhatikan data produksi manufaktur China.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia terkoreksi. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.573 – Rp 13.775. Rifanfinancindo.

Sumber : Vibiznews

Selasa, 18 Februari 2020

Rupiah Selasa Pagi Melemah ke Rp13.671/USD; Dollar Asia Naik ke 4,5 Bulan Tertingginya



Rifan Financindo - Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Selasa pagi ini (18/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,13% atau 18 poin ke level Rp 13.671 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.653.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 13.655, kemudian bergerak lemah ke Rp13.675, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 13.671. Melamahnya rupiah terjadi sementara dollar tampak naik di pasar uang Asia setelah terkoreksi, naik ke posisi 4,5 bulan terkuatnya ditopang euro yang anjlok ke 3 tahun terendahnya karena pelambatan ekonomi kawasan tersebut.

Baca Juga :

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 99,23, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,00.

Sementara itu, IHSG Selasa di sesi pertama, terpantau melemah tipis 0,08% atau -4,888 poin ke level 5.863,259, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah dipicu jatuhnya saham-saham supplier Apple karena laporan turunnya permintaan dari China.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia stabil. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.573 – Rp 13.775. Rifan Financindo.

Sumber : Vibiznews

Senin, 17 Februari 2020

Rekomendasi Harian Indeks Hang Seng 17 Februari 2020

indeks hang seng

PT Rifan Financindo - Indeks Hang Seng perdagangan akhir pekan lalu ditutup menguat 0,31 persen atau 86 poin menjadi 27.816,00 setelah sempat mencapai posisi tinggi di 27,961  dan posisi terendah di 27,696.   Secara sektoral, penguatan indeks disupport oleh sektor energi  naik 0,1%, sektor keuangan berakhir 0,5% lebih tinggi dan sektor properti naik 1%.

Perdagangan hari ini di bursa Hong Kong berpotensi berpotensi bergerak bullish terbatas yang juga dipengaruhi  kinerja bursa saham Amerika akhir pekan yang ditutup dengan posisi index yang mixed.


Baca Juga :

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Hang Seng  dalam trend  positif. Indeks akan mendaki ke kisaran 27800, dan jika tembus naik ke posisi R1 hingga R2. Namun jika terjadi koreksi negatif  akan turun ke posisi 27700, jika tembus meluncur menuju S1 hingga S3. PT Rifan Financindo.




Sumber : Vibiznews

Jumat, 14 Februari 2020

Bursa Hong Kong Akhir Pekan Untung Tipis, Hang Seng Mingguan Menguat Signifikan

indeks hang seng 
 
Rifanfinancindo - Perdagangan saham di bursa saham  Hong Kong akhir pekan pada perdagangan hari Jumat (14/02/2020) ditutup menguat moderat oleh berita terbaru peningkatan korban wabah virus Corona menurun dari hari sebelumnya di Provinsi Huabei. Secara mingguan berhasil cetak penguatan untuk pekan kedua berturut.

Indeks Hang Seng ditutup menguat 0,31 persen atau 86 poin menjadi 27.816,00 setelah sempat mencapai posisi tinggi di 27,961  dan posisi terendah di 27,696.   Indeks China Enterprises dengan 60 saham unggulan menguat  28,07 poin atau 0,26 persen menjadi 10.863,45 poin.


Baca Juga :

Secara sektoral, penguatan indeks disupport oleh sektor energi  naik 0,1%, sektor keuangan berakhir 0,5% lebih tinggi dan sektor properti naik 1%. Saham Top gainersnya  adalah saham Techtronic Industries Co Ltd, yang naik 2,5%, sedangkan saham pecundang terbesar adalah AAC Technologies Holdings Inc, yang turun 2,6%.

Untuk pergerakan selanjutnya menurut analyst Vibiz Research Center pergerakan bursa saham Hong Kong pekan depan diperkirakan  masih berpotensi lemah.  Untuk kisaran support mingguan Hang Seng di posisi 27040 – 26770 dan posisi resisten mingguan indeks berada di 27975 – 28400. Rifanfinancindo.


Sumber : Vibiznews

Kamis, 13 Februari 2020

Rupiah Rabu Bertahan Menguat ke Rp13.660/USD; Dollar di Eropa Flat Paska Terkoreksi



Rifan Financindo - Dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (12/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat tipis, sementara dollar AS di pasar Eropa bertahan setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat terbatas 0,04% atau 5 poin ke level Rp 13.660 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.665.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 13.645, kemudian bergerak lemah ke Rp13.660, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 13.660. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar tampak mendatar di pasar uang Eropa setelah terkoreksi dari posisi 4 bulan terkuatnya di tengah penguatan mata uang kawasan Asia.

Baca Juga :

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini flat ke level 98,74, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 98,74.

Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi, terpantau melemah 0,69% atau -41,316 poin ke level 5.913,081, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat walau masih mengkhawatirkan perkembangan wabah virus corona.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.573 – Rp 13.775. Rifan Financindo.


Sumber : Vibiznews

Rabu, 12 Februari 2020

Rekomendasi Harian Indeks Nikkei 12 Februari 2020


PT Rifan Financindo - Indeks Nikkei berjangka  sebelumnya  ditutup  mengalami penguatan sebesar 248 poin  atau 1,05% menjadi 23,888 basis poin, indeks sempat naik ke posisi 24,013 dan ke posisi terendah di 23,672.

Nikkei kuat oleh ekspektasi  para pembuat kebijakan Cina  meluncurkan  stimulus tambahan untuk mengendalikan dampak wabah virus korona yang sejauh ini telah merenggut lebih dari 1.000 nyawa. Juga, investor menyambut berita bahwa jumlah kasus virus corona baru di Cina menurun untuk kedua kalinya dalam 2 minggu.

Baca Juga :


Perdagangan hari ini di bursa Tokyo waspada profit taking pasca penguatan signifikan dan juga dipengaruhi arus keuntungan yang mixed pada perdagangan  bursa saham Amerika semalam.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka  akan  bergerak dalam trend  negatif namun terbatas. Indeks dapat mendaki ke kisaran 24000, dan jika tembus  naik  ke R2 hingga R3. Namun jika terkoreksi  negatif meluncur ke posisi 23600 dan jika tembus akan meluncur ke posisi S2 hingga S3. PT Rifan Financindo.



Sumber : Vibiznews

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800