English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Senin, 14 Juni 2021

Rekomendasi Mingguan Emas 14 – 18 Juni 2021: Mengapa Minggu Lalu Turun Dari $1,900, Kemana Selanjutnya?

 PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - Emas gagal untuk bertahan di level $1,900 per troy ons mengakhiri minggu lalu. Dan kelihatannya harga emas akan tetap bergerak dalam rentang yang sempit sampai level $1,950 per ons tercapai, dimana para pembeli yang baru akan datang untuk membawa emas ke $2,000.

Emas menjadi korban aksi ambil untung pada hari Jumat minggu lalu dengan dollar AS dan yields treasury AS menanjak naik. Dolar AS dan yields treasury AS bergerak naik. Emas tersentak turun. Hal ini membuat sebagian dari trader futures jangka pendek untuk segera mengambil untungnya.

Terhenyaknya harga emas pada akhir minggu lalu, telah membangunkan banyak para ahli di industri, khususnya setelah melihat tingkat inflasi tahunan naik ke level tertinggi sejak tahun 2008. Meskipun demikian para analis masih memandang angka inflasi tahunan sebesar 5% untuk bulan Mei sebagian besar masih bersifat sementara.

Baca Juga :

Federal Reserve AS tidak akan begitu saja digoyang oleh inflasi. Kebanyakan dari kenaikan inflasi disebabkan oleh “base effects”. Bulan April dan Mei tahun lalu adalah bulan – bulan terburuk dari Covid – 19 bagi inflasi. Karenanya kurang tepat untuk membandingkan secara tahunan dari level di periode yang paling rendah tersebut.

Salah satu perkembangan yang kritikal untuk dimonitor pada musim panas ini adalah apakah inflasi akan tetap pada level yang tinggi seperti sekarang ini atau berbalik turun ke level target daripada the Fed di 2%. Bulan depan, banyak “base effects” yang akan lenyap, dan isu supply juga akan membaik. Meskipun demikian, masih ada kebocoran di dalam harga produksi yang berarti harga energi, harga metal, dan beberapa biaya peralatan produksi sedang meningkat. Pertanyaannya adalah apakah bulan depan, inflasi akan turun dari 5% ke 2% atau akan tetap bertahan di 3 – 4%.

Resiko disini adalah bahwa kebijakan moneter yang longgar dalam jangka Panjang akan mengijinkan naiknya inflasi di dalam CPI umum untuk jangka waktu yang lebih panjang. Bisa saja tidak sebesar 5%, namun akan berada di atas target the Fed di 2% untuk beberapa waktu lamanya. Fokus dari the Fed saat ini lebih banyak kepada “full employment” dari mandat yang diberikan daripada mengkontrol inflasi secara kaku.

Ini adalah lingkungan yang bagus bagi emas karena angka inflasi yang meningkat tinggi dan rendahnya tingkat bunga resmi dari the Fed yang ditranslasikan menjadi tingkat bunga riil yang negatif. Ini adalah lingkuang yang bagus bagi emas untuk naik.

Gangguan yang terjadi pada harga emas di level $1,900 lebih banyak merupakan rintangan terhadap kecepatan naik dari harga emas daripada suatu pergerakan turun yang menetap.

Ada support di sekitar level $1,881 per ons. Harga emas bisa saja turun sedikit lebih jauh. Semuanya sangat tergantung kepada apa yang the Fed akan katakan pada hari Rabu. Bank sentral AS kemungkinan akan mulai membicarakan tentang pengetatan moneter.

Dari segi tehnikal, pergerakan naik harga emas masih memegang kendali. $1,855 adalah level support, dengan $1,916 menjadi level resistance pertama apabila $1,900 dengan mudah ditembus. Apabila level $1,916 berhasil dilewati maka harga emas berpotensi mengetes level $1,927 dan akhirnya bisa mencapai level tertinggi dalam satu tahun di $1,959.

Pada minggu ini semua mata akan tertuju kepada pertemuan dari Federal Reserve, dengan pengumuman mengenai tingkat bunga kunci yang diskedulkan akan diumumkan pada hari Rabu.

The Fed akan tetap akomodatif ke depannya meskipun angka inflasi naik lebih tinggi daripada yang diperkirakan. Namun minggu ini, kemungkinan bank sentral AS akan bersikap sedikit kurang dovish dan mulai membicarakan pengetatan moneter.

Pandangan jangka pendek ini membebani harga emas pada minggu lalu, dan memberikan para investor alasan untuk menjual emas dalam jangka pendk. Namun, the Fed akan menjadi bank sentral yang terakhir dalam melakukan pengetatan kebijakan moneter. Hal ini akan bisa memberikan emas cukup ruang untuk mencoba naik mencapai level $1,950 per ons pada musim panas ini.

Saat ini pasar emas sedang berada di tempat peristirahatan. Namun selanjutnya harga emas akan bergerak dan mengundang masuk para trader yang bukan trader emas sehingga membuat harga emas naik ke $1,950 yang pada titik tertentu akan membawa harga emas mencapai $2,000. Namun beberapa bulan ke depan, harga emas bisa saja bergerak dalam rentang yang sempit. Pada level harga $1,870, bisa muncul pembeli emas yang baru.

The Fed juga diperkirakan akan mulai memberikan arahan bagaimana akan berurusan dengan pengetatan moneter. Hal ini akan didasarkan secara ketat pada kemajuan ekonomi yang bisa terjadi dengan laporan employment bulan Juni yang akan datang. Ini juga bisa membuka jalan untuk mulai memperkirakan pengetatan moneter pada akhir tahun.

The Fed juga akan memberikan update mengenai perkiraan ekonomi selama pertemuan mereka.

“Support” terdekat menunggu di $1,883 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,866 dan kemudian $1,850. “Resistance” terdekat menunggu di $1,900 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,906 dan kemudian $1,919. PT Rifan Financindo.

Sumber : Vibiznews

0 komentar :

Posting Komentar

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800