Ombak besar, akibat topan Haiyan, menerjang pantai Legazpi, propinsi
Albay, Filipina, (8/11). Topan Haiyan diperkirakan akan melewati
sebagian daratan Asia. AP/Nelson Salting
TEMPO.CO, Beijing – Setelah menghantam Filipina dan Vietnam, topan Haiyan kini menerjang Cina. Meski kekuatan badai sudah mulai mereda, sejumlah kerusakan melanda Negera Tirai Bambu ini. Bahkan, sejumlah warga dilaporkan tewas.
informasi mengenai jumlah korban tewas memang masih simpang siur. Kantor berita Xinhua menyebut, lima orang tewas akibat topan dahsyat ini. Sebanyak empat korban tewas berasal dari provinsi di sebelah selatan Pulau Hainan dan seorang lainnya berasal dari Daerah Otonomi Guangxi Zhuang.
Sementara itu, Times of India melaporkan sembilan warga Cina telah tewas. Dua mayat ditemukan di provinsi di sebelah selatan Pulau Hainan. Keduanya diduga adalah pelaut dari kapal kargo yang hilang sejak kemarin. Lima anggota awak kapal yang dilaporkan hilang diduga tewas. Namun, dua korban lainnya tidak dijelaskan lebih lanjut.
Topan Haiyan mendarat di Guangxi pada Senin pagi waktu setempat. Hujan badai dan banjir mulai melanda wilayah Guangxi dan Hainan dan menyebabkan sejumlah rumah dan lahan pertanian menjadi hancur.
Pusat Meteorologi Nasional menyatakan, Haiyan kini bergerak ke timur laut dan diperkirakan akan melemah pada Senin malam atau Selasa pagi.
Sumber : TempoDunia
0 komentar :
Posting Komentar