Shanghai -Petrochina, perusahaan migas asal negeri tirai bambu, menyatakan bakal mengeluarkan US$ 2,6 miliar atau sekitar Rp 26 triliun untuk mengakuisisi hak kepemilikan di ladang minyak dan gas Peru.
Aksi ini dilakukan Petrochina untuk mengamankan pasokan energi di negaranya yang terus melonjak.
Dalam keterangannya, Petrochina yang merupakan unit dari China National Petroleum Corp (CNPC) menyatakan akan membeli anak usaha dari Petrobas yang merupakan BUMN migas asal Brasil yaitu Peruvian. Anak usaha Petrobas ini memiliki hak pengelolaan di sejumlah ladang migas di Peru.
Seperti dikutip dari AFP, Kamis (14/11/2013), Petrochina menargetkan bisa memiliki dua blok minyak dan gas di Peru. Perusahaan ini memang tengah gencar berekspansi di Amerika Latin dan sejumlah negara lain.
Saat ini, China memang tengah mencari minyak, gas, dan sumber daya lain untuk memenuhi kebutuhan dalam negerinya. Bahkan pemerintah China mendorong perusahaan di negaranya untuk terus membeli ladang-ladang minyak di luar negeri.
Sumber : Detik
0 komentar :
Posting Komentar