English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Rabu, 13 November 2013

Cina Umumkan Cetak Biru Ekonomi



REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cetak biru kebijakan Presiden Xi Jinping selesai dibuat. Kekuatan pasar akan memainkan peranan penting dalam penentuan pertumbuhan ekonomi.

Pemerintah Cina juga perlu mencari pendorong baru pertumbuhan ekonomi di masa depan. Di pihak lain, kekuatan tangan Partai Komunis harus tetap kuat.

Pengumuman tersebut dikeluarkan pada puncak pertemuan empat hari 205 anggota Komite Sentral, yang dikenal sebagai Pleno Ketiga. Pemerintahan baru diminta untuk melakukan reformasi yang lebih tegas.

Pertemuan empat hari pejabat Komunis ini telah digembor-gemborkan sebagai momen reformasi Cina. Pertemuan tersebut diharapkan menghasilkan rencana bagaimana mengubah ekonomi Cina sehingga lebih bergantung pada permintaan domestik alih-alih ekspor.

Pemerintah Cina harus mencari sumber pertumbuhan ekonomi baru. Ekonomi Cina telah mengalami ekspansi yang berbahaya dan mulai goyah akibat kelebihan kapasitas industri, tumpukan utang, dan daya saing yang mulai terkikis.

Namun bukannya berangkat dari jargon partai biasa, pertemuan tersebut berakhir dengan komunike yang samar-samar. Hal ini membuat ekonom dan masyarakat awam Cina bertanya-tanya tentang komitmen pimpinan mereka untuk membuat perubahan dalam ekonomi negara.

Komunike menyerukan pembatasan investasi, hak yang lebih banyak bagi petani, dan sistem yang lebih transparan dalam pengeluaran dan pajak pemerintah. Ekonom Cina menilai isu-isu yang disebutkan tersebut memang membutuhkan reformasi.

Namun komunike tersebut memberikan keterangan ambigu tentang pengembangan sektor swasta. Pemerintah akan memberi lebih banyak ruang untuk perusahaan swasta dengan membuka lebih banyak industri dari modal swasta. Namun di sisi lain, pemerintah menyatakan perusahaan milik negara akan tetap memainkan peran utama dalam ekonomi bangsa.

"Masalah utama adalah penanganan hubungan antara pemerintah dan pasar dengan memungkinkan pasar memainkan peranan penting dalam mengalokasikan sumber daya," tulis komunike tersebut, dikutip Wall Street Journal, Rabu (13/11).

Salah satu kendala terbesar untuk berubah adalah status monopoli badan usaha milik negara (BUMN) Cina di sektor minyak, alumunium, batubara, perbankan, telekomunikasi, listrik, transportasi, dan bidang lainnya. Bank milik negara terbesar fokus pada pinjaman pelanggan besar milik negara dan memberikan bunga lebih kecil. Sedangkan untuk perusahaan swasta, perbankan pelat merah memberikan bunga lebih tinggi.

Komunike diharapkan dapat memberikan perubahan secara bertahap. "Tapi tampaknya kekuatan pasar akan diberi ruang yang lebih bebas namun dalam batasan yang masih ketat," ujar ekonom Cornell University, Eswar Prasad.

Sayangnya komunike tersebut tidak memberikan penjelasan yang detail. Dalam pernyataannya, pemerintah akan merilis dokumen kebijakan lengkap dalam beberapa hari mendatang yang diharapkan dapat menghapus ambiguitas.


Inflasi di Zona Euro Masih Akan Tetap Rendah



Bank Sentral Eropa memperkirakan bahwa inflasi di zona euro kemungkinan akan tetap sangat rendah untuk beberapa waktu ke depan. Karenanya ECB berusaha mencari solusi yang tepat untuk permasalahan ini dan bagi ECB Masalah inflasi memang berhubungan dengan hal teknis.
Dari data yang ada  meskipun masih rendah, namun inflasi masih bergerak secara stabil sehingga tidak ada ketakutan mengenai terjadinya deflasi. Dan Bank Sentral Eropa sedang mempersiapkan melaksanakan langkah-langkah agar tidak terjadi deflasi di zona euro.
Menurut salah satu anggota dewan ECB mengenai keadaan ekonomi kawasan euro ,  mengatakan kalau masalah ekonomi di zona euro masih akan berlangsung dalam waktu yang tidak sebentar. Dan menurutnya tidak ada cara cepat untuk keluar dari masalah ini karena penyelesaiannya harus memakan waktu yang tidak sebentar.
Sejauh ini, berbeda dengan Federal Reserve, beberapa pihak di Bank Sentral Eropa masih belum setuju tentang kenaikan suku bunga. Dan baru-baru ini, muncul kabar kalau telah terjadi perpecahan di antara dewan pengurus Bank Sentral Eropa terkait dengan keputusan penurunan suku bunga dan banyak mereka merupakan anggota dewan eksekutif.


Sumber : Vibiznews

Bursa Eropa Lesu, Euro Bund Naik


Perdagangan intraday Euro Bund sore hari ini (Rabu, 13 November 2013, 10:16:18 GMT) terpantau turun dan nilai obligasi berjangka tersebut terpantau melemah setelah dibuka pada 140.59 di awal perdagangan (07.00 GMT) sekitar 23 pips atau sekitar 0.16 %. Nilai bergulir terpantau berada pada 140.82.
Sementara itu kinerja perdagangan saham di bursa Eropa menunjukkan perkembangan melemah dimana indeks saham unggulan EURO STOXX 50 pada hari ini terpantau agak lesu sekitar -0.38 % pada 3023.1, dan juga indeks Deutsche Borse AG German Stock Index DAX yang turun sekitar -0.34 % pada 9045.65.
Bursa Eropa terpantau menerima sentimen negatif dari investor, setelah baru saja Eurostat (kantor statistik Uni Eropa) melaporkan bahwa kinerja sektor industri di Eropa mengalami penurunan dan menunjukkan adanya kontraksi pada sektor ini.
Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya pelemahan pada indikator fundamental ekonomi Industrial Production m/m yang melemah ke angka -0.5% dari nilai periode sebelumnya yaitu 1.0%. Perkembangan yang kurang menggembirakan tersebut menunjukkan kinerja yang lebih buruk dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan turun ke angka -0.2%.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa range normal Euro Bund pergerakan pada hari ini diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 140.33 dan level resistance pada kisaran 141.06.


Sumber : Vibiznews

Lenovo Resmi Luncurkan Smartphone Vibe Z


Lenovo resmi meluncurkan versi terbaru untuk lini produk smartphone Androidnya yaitu Vibe. Versi terbaru smartphone ini rencananya tidak hanya akan dijual di Cina, tetapi di seluruh dunia.
Smartphone bernama Vibe Z atau yang juga dikenal sebagai K910 ini disebutkan sudah memiliki prosesor quadcore Qualcomm Snapdragon 800. Dari segi desain, Lenovo mengatakan Vibe Z masih akan bergerak pada layar full HD IPS 5,5 inci.
Selain perubahan prosesor, Vibe Z juga sudah memiliki kamera berbasis Sony IMX135 yang beresolusi 13 megapiksel f/1.8 dengan dual LED flash. Dengan teknologi kamera tersebut, Vibe Z diklaim akan mampu mengambil gambar hingga 10 frame per detik.
Tidak hanya itu, Vibe Z juga menawarkan kamera depan 5 megapiksel, slot dual SIM, trackpad, dan baterai yang diklaim dapat bertahan hingga 278,5 jam dalam keadaan stand by.
Lenovo akan mulai menjual Vibe Z secara pre order dalam waktu dekat melalui website asal Cina. Meskipun begitu, perusahaan ini masih belum memberikan harga resmi smartphone tersebut.
Rencananya, Vibe Z yang memiliki konektivitas WCDMA+GSM dan CDMA2000+GSM akan diluncurkan untuk pasar Cina. Sementara Vibe Z dengan konektivitas GSM+LTE akan tersedia untuk pasar internasional.


Sumber : Vibiznews

Nvidia Mulai Jual Tegra Note 7 di AS


Nvidia telah mulai menjual tablet Tegra Note 7 secara pre-order di Amerika Serikat melalui situs Newegg. Penjualan ini dilakukan menjelang rilis resmi yang akan dilakukan pada tanggal 19 November nanti.
Ketika mulai didistribusikan di AS, Tegra Note 7 akan memiliki co-branded EVGA. Nvidia sendiri menawarkan sejumlah spesifikasi gahar pada tablet tersebut.
Di mana Tegra Note 7 sudah dipersenjatai dengan sistem chip Tegra 4 yang terdiri dari prosesor quadcore Cortex A15 clock 1,8GHz dan GPU 72 core yang didampingi oleh RAM 1GB dan memori internal 16GB.
Tegra Note 7 juga memiliki layar IPS LCD 7 inci beresolusi 1280×800 piksel, kamera autofocus 5 megapiksel di bagian belakang beserta webcam VGA di bagian depan, dan speaker stereo menghadap ke depan yang berkemampuan port refleks bass dan Nvidia PureAudio.
Untuk masalah konektivitas, tablet ini sudah memiliki dukungan HDMI untuk menampilkan gambar Ultra HD, USB 2.0, Bluetooth 4.0, WiFi.
Seakan tidak cukup, Tegra Note 7 masih dibekali dengan baterai berkapasitas 4.100 mAh yang diklaim dapat bertahan hingga 8 jam saat memutar video, sistem operasi Android 4.2, dan sebuah pena stylus.
Nvidia Tegra Note 7 akan mulai dijual dengan harga USD 199 (Rp 2,3 juta). Selain di AS, blog Nvidia juga menyatakan kalau tablet ini sudah dapat dipesan di Inggris melalui skema yang sama sejak 7 November lalu.
Di Inggris, Tegra Note 7 akan mendapat co-branded Advent dan akan dijual dengan harga USD 286 (Rp 3,29 juta).


Sumber : Vibiznews

Hadang Galaxy Gear, Apple “Ngebut” Produksi iWatch


Kabar terbaru dari iWatch terkuak di media, David Hsieh, Wakil Presiden Display Search dari Greater China Market mengatakan bahwa iWatch akan hadir dengan layar OLED 1,7 inci untuk pria sedangkan untuk wanita akan hadir dengan layar OLED 1,3 inci.
Apple belum secara resmi mengumumkan peluncuran iWatch, namun sepertinya jam pintar tersebut akan diluncurkan pada akhir tahun ini berdasarkan pernyataan terbaru dari CEO Tim Cook.
Peluncuran iWatch yang dipercepat ini dikabarkan karena ingin menghadang kehadiran jam pintar Samsung, Galaxy Gear. Untuk mempercepat produksi jam pintarnya, Apple dilaporkan telah menunda pengembangan TV yang sedang berjalan untuk fokus pada wearable device saja.
Pada awalnya, Apple berencana akan mengumumkan rilis TV miliknya pada paruh kedua tahun 2014, tetapi Apple memutuskan untuk fokus pada produksi iWatch dan mengundurkan rencana rilis TV tersebut.
Apple baru-baru ini juga dilaporkan telah memperoleh hak paten untuk teknologi rendah Bluetooth, yang mampu mengurangi konsumsi energi dan ukuran baterai sehubungan dengan Bluetooth.
Sudah siap dengan kehadiran jam pintar Apple? tunggu sampai Apple merilisnya akhir tahun ini.

 Sumber : Vibiznews

Starbucks bayar Rp32 triliun ke Kraft Foods


Kraft Foods mulai menjual produk kopi Starbucks pada 1998 lalu. 

Sebuah badan arbitrase independen di Amerika Serikat meminta Starbucks untuk membayar US$2,76 miliar (sekitar Rp32 triliun) sebagai ganti rugi kepada Kraft Foods dalam sengketa produk kopi.
Kraft mulai menjual kopi kemasan bermerek Starbucks pada 1998 dengan perjanjuan bahwa penjualan ini akan berlangsung hingga Maret 2014.
Namun, perusahaan kopi AS ini mengakhiri kontrak pada 2010 dan menuduh Kraft melanggar perjanjian kerja sama.
Kraft menantang tuduhan ini dengan mengatakan bahwa mereka membuat bisnis penjualan kopi bubuk Starbucks bernilai US$500 juta per tahun.
Pada Selasa (12/11) badan arbitrase menyimpulkan bahwa Starbucks harus membayar US$2,23 miliar sebagai ganti rugi dan US$527 juta untuk bunga dan biaya hukum.
Sebelumnya, Kraft Foods melakukan keluar (spin off) dari grup Mondelez International tahun lalu dan di bawah perjanjian antara dua perusahaan itu, pembayaran dari Kraft Foods atas kasus ini akan diberikan pada Mondelez.
"Kami senang bahwa arbiter menvalidasi posisi kami bahwa Starbucks melanggar hubungan kontrak kami yang sebelumnya sukses tanpa kompensasi yang layak," kata Mondelez.
Dalam sebuah pernyataan pihak Starbucks mengaku "sangat tidak setuju" dengan kesimpulan arbiter itu.
"Kami percaya Kraft tidak bertanggung jawab atas merek kami dalam perjanjian tersebut, kinerja bisnis yang buruk menjadi hasilnya, dan kita memiliki hak untuk menghentikan perjanjian tersebut tanpa membayar kepada Kraft," katanya.


Sumber : BBCindonesia

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800