English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Senin, 28 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 28 – 31 Desember 2020: Akhir Tahun 2020 Menyentuh $1,900?

 

Rifan Financindo - Para investor akan menggunakan minggu terakhir dari tahun ini untuk menimbun persediaan. Para trader mengambil keuntungannya dan menginvestasikannya ke assets yang lebih aman. Hal ini menguntungkan bagi emas.

Dari perspektif musiman emas juga cenderung naik pada akhir Desember dan pada permulaan Januari.

Bagi para assets managers yang ingin membukukan keuntungan dan mengurangi resiko di portofolio investasinya, emas kemungkinan akan mendapatkan arus masuk yang signifikan pada hari – hari terakhir dari tahun 2020.

Baca Juga :

Selama imbal hasil riil terus diperdagangkan di teritori yang negatip, yang kemungkinan menjadi skenario ke depannya nanti, metal kuning akan tetap positip.

Emas berjangka kontrak bulan Februari diperdagangkan di $1,882.50, naik 0.23% dalam sehari.

Minggu depan emas bisa menyentuh $1,900. “Resistance” yang pertama berada di $1,889.40 dan kemudian baru $1,900 dan akhirnya $1,910. Sedangkan “support” terdekat berada di $1,859.00 dan kemudian $1,850.00.

Secara keseluruhan, tahun 2020 adalah tahun yang sangat positip bagi emas, dengan harga emas mengalami kenaikan lebih dari 22% sejak awal tahun.

Para analis tetap positip terhadap metal kuning dengan banyak yang memproyeksikan harga emas akan mengalami rekor ketinggian yang baru pada tahun yang baru 2021. Salah satu level ketinggian yang diperkirakan akan bisa dicapai pada tahun depan adalah $2,300.

Fokus pada tahun 2021 adalah eksekusi vaksin, meskipun hal ini tidak akan menjadi alasan mengapa emas akan menyentuh ketinggian baru pada tahun depan.

Tahun 2021 akan menjadi tahun yang kuat bagi emas. Kita akan melihat stimulus fiskal dan moneter yang belum pernah terjadi sebelumnya terus berlanjut pada paruh pertama dari tahun 2021. Alasan utama dari potensi kenaikan harga emas pada tahun depan adalah “reflation” yaitu inflasi yang terjadi setelah terjadinya deflasi, yang akan mendorong pelarian ke emas sebagai keamanan dalam perdagangan. Federal Reserve telah konsisten dan kita akan melihat lebih banyak dukungan fiskal pada tahun depan. Itulah sebabnya kenapa emas akan membuat kenaikan yang kuat ke arah $2,300. Hal ini akan terjadi tidak peduli bagaimana hasil daripada vaksin yang berlangsung pada tahun depan.

Minggu ini data ekonomi akan sangat sedikit, dengan para investor akan memperhatikan CB Consumer Confidence AS pada hari Selasa dan Pending Home Sales AS pada hari Rabu. Para analis juga akan memonitor reaksi pasar terhadap kesepakatan perdagangan Brexit dengan Uni Eropa yang akan menjadi berita utama pada hari Kamis. Rifan Financindo.

Sumber : Vibiznews

Kamis, 24 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 24 Desember 2020: Naik Sedikit Ditengah Pasar Saham Yang Mulai Stabil.


PT Rifan Financindo - Emas berjangka naik sedikit pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat. Pasar saham global telah berhasil stabil pada pertengahan minggu setelah mengalami penurunan sebentar karena kekuatiran akan Covid – 19. Emas berjangka kontrak bulan Februari naik $4.50 per ons pada $1,874.90.

Pasar saham global kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS juga mengarah menguat pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Pasar tidak menaruh banyak perhatian terhadap penolakan Presiden AS Donald Trump terhadap paket stimulus yang disetujui Kongres beberapa hari yang lalu, karena tidak membantu mereka yang terdampak Covid – 19 dalam jumlah yang selayaknya. Trump menginginkan lebih banyak dana yang diberikan kepada orang Amerika, tiga kali lipat dari yang disetujui Kongres. Meskipun undang – undang ini tetap akan berjalan di dalam 10 hari terlepas Trump menandatangani atau tidak.

Baca Juga :

Para ahli medis terus menganalisa implikasi dari jenis baru Covid – 19 di Inggris yang kemungkinan telah menyebar ke negara – negara lain, termasuk Amerika Serikat. Kebanyakan ahli percaya bahwa vaksin Covid – 19 sekarang ini akan bekerja efektif juga terhadap mutasi yang baru yang lebih cepat menular ini.

Kenaikan selanjutnya akan berhadapan dengan “resistance” terdekat menunggu di $1,877.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,889.40 dan kemudian $1,900.00. Sebaliknya penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat menunggu di $1,859.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,850.00 dan kemudian $1,820.00. PT Rifan Financindo.

Sumber : Vibiznews

Rabu, 23 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 23 Desember 2020: Tertekan Dengan Stabilnya Pasar Saham


Rifanfinancindo - Harga emas berjangka turun sedikit pada awal perdagangan sesi AS pada hari Selasa. Pasar saham global telah stabil setelah mengalami badai Covid yang baru pada hari Senin dan hal ini yang membuat para pembeli metal safe-haven tetap bertahan sampai saat ini.

Emas berjangka kontrak bulan Februari turun $3,80 pada $1,879.00.

Pasar saham global bervariasi dalam perdagangan semalam, dengan saham – saham Asia kebanyakan turun dan saham – saham Eropa kebanyakan menguat. Indeks saham AS mengarah sedikit naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Pasar saham global masih sedikit terganggu dengan berita pada akhir minggu lalu mengenai penemuan baru jenis Covid – 19 yang lebih mudah menular di Inggris.

Baca Juga :

Beberapa negara telah membuat larangan berpergian ke dan dari Inggris. Sebagian ahli kesehatan mengatakan bahwa mereka percaya vaksin Covid yang sekarang ini bisa efektif juga terhadap virus mutasi baru. Meskipun masih terlalu cepat untuk mengatakan bahwa vaksin Covid sekarang ini akan efektif juga terhadap virus jenis baru ini. Pada dasarnya hal ini membuat ketidak pastian meningkat di pasar yang membawa kepada keengganan terhadap resiko.

Laporan semalam mengatakan bahwa Inggris dan Uni Eropa kemungkinan sudah semakin dekat dengan kesepakatan Brexit yang mulus.

Indeks dolar AS naik pada awal perdagangan sesi AS, karena permintaan safe-haven dan “rebound” setelah menyentuh kerendahan 2,5 tahun pada minggu lalu. Minyak mentah berjangka Nymex bulan Februari mengalami penurunan dan diperdagangkan disekitar $47.50 per barel. Kedua hal kunci diluar pasar ini memberikan tekanan “bearish” terhadap pasar metal berharga.

“Support” terdekat menunggu di $1,870.50 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,859.00 dan kemudian $1,820.00. “Resistance” terdekat menunggu di $1,889.40 dan kemudian $1,900.00 dan kemudian $1,910.00. Rifanfinancindo.

 

Sumber : Vibiznews

Selasa, 22 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 22 Desember 2020: Turun Ditengah Keengganan Terhadap Resiko


Rifan Financindo - Harga emas berjangka turun pada awal perdagangan sesi AS setelah menyentuh ketinggian selama enam minggu dalam satu perdagangan semalam. Pergerakan harga emas memulai minggu perdagangan yang baru sangat volatile ditengah mental investor dan trader yang lebih “risk-off” karena keprihatinan Covid – 19 kembali menguasai pasar sepenuhnya. Namun jangan terkejut apabila para trader melangkah masuk dan membeli emas dengan harga dari bawah. Emas berjangka kontrak bulan Februari turun $8.20 di $1,880.90 per ons.

Pasar saham global turun dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah turun tajam pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Pasar bergetar memulai perdagangan di minggu yang pendek karena adanya hari libur, karena berita adanya jenis Covid – 19 yang baru yang lebih mudah menular yang terdeteksi dan menyebar dengan cepat di Inggris. Negara – negara di Eropa dengan cepat memberikan larangan berpergian ke dan dari Inggris. Berita ini datang pada saat dunia baru saja bernafas sedikit lega karena cepatnya pendistribusian vaksin Covid – 19. Jenis Covid – 19 yang baru ini telah menutupi persetujuan pada akhir minggu antara anggota kongres Demokrat dengan Republikan atas paket bantuan keuangan yang baru untuk orang – orang Amerika senilai $900 miliar.

Baca Juga :

Hal yang mendisrupsi pasar selanjutnya memulai minggu perdagangan yang baru adalah kegagalan Inggris dan Uni Eropa untuk mencapai kesepakatan Brexit yang mulus dan meleset dari tenggat waktu yang ditetapkan.

Indeks dolar AS naik tajam pada hari Senin karena permintaan safe-haven dan “rebound” setelah menyentuh kerendaha 2,5 tahun pada minggu lalu. Minyak mentah berjangka Nymex bulan Februari mengalami penurunan tajam dan diperdagangkan disekitar $47.00 per barel. Kedua hal kunci diluar pasar ini memberikan tekanan “bearish” terhadap pasar metal berharga.

“Support” terdekat menunggu di $1,875.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,859.00 dan kemudian $1,820.00. “Resistance” terdekat menunggu di $1,888.10 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,895.21  dan kemudian $1,912.00. Rifan Financindo.


Sumber : liputan 6

Senin, 21 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 21 – 25 Desember 2020: Rally Sampai Natal?

 

PT Rifan Financindo - Mengakhiri tahun yang penuh dengan masalah pada tahun ini, harga emas kembali mengalami rally karena taruhan akan muncul lebih banyak stimulus pada minggu ini.

Harga emas berusaha untuk menembus level “resistance” psikologis di $1,900 per ons pada minggu lalu, meskipun masih belum berhasil. Emas berjangka kontrak bulan Februari diperdagangkan di $1,888.70 naik 2.5% dalam seminggu pada minggu lalu.

Emas mengalami kenaikan hampir $70 pada minggu lalu dengan Gubernur Federal Reserve AS, Jerome Powell menekankan bahwa bank sentral AS ini akan melanjutkan pembelian assets sampai  benar – benar selesai.

Baca Juga :

Target harga emas sampai Natal adalah mencapai $1,925.

Powell membuat semua menjadi jelas bahwa dia tidak mengantisipasi pengetatan apapun sampai 2013. Hal ini berarti Fed mengindikasikan kebijakan moneter yang mudah selama paling tidak dua tahun dan target inflasi yang flexible.

Dengan demikian emas tetap sangat konstruktif sampai ekonomi global mulai normal pada kuartal ketiga tahun depan.  Dari perspektif fiskal dan bank sentral, mereka akan terus akomodatif yang akan mengembangkan defisit dan memukul dolar AS. Hal ini akan konstruktif bagi metal berharga.

Agenda kunci pada minggu ini adalah fiskal stimulus AS dan Brexit.

Kongres AS hanya punya waktu beberapa jam untuk menghindarkan dari penutupan pemerintahan dan memfinalkan paket kelegaan coronavirus senilai $900 miliar. Sampai akhir minggu kemarin, pasar telah memperhitungkan paket stimulus senilai $900 miliar. Apabila lebih kecil dari ini akan berakibat negatip.

Agenda lain adalah negosiasi Brexit. Saat ini kemungkinan Inggris akan meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan adalah 50:50. Apabila lebih besar lagi kemungkinannya, maka hal ini akan negatip bagi metal berharga pada minggu ini.

Brexit yang tanpa kesepakatan akan menciptakan ketakutan dan ketidakpastian yang akan mendorong emas naik. Akan ada dislokasi keuangan antara London dengan Eropa. Hal ini menciptakan ketakutan dan orang – orang Eropa kemudian akan berbalik dan membeli emas.

Kenaikan harga emas akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di $1,889.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1.900.00 dan kemudian $1,920.00. Sedangkan “support” terdekat menunggu di $1,880.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,877 dan kemudian $1,850.00. PT Rifan Financindo.

Suymber : Vibiznews

Jumat, 18 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 18 Desember 2020: Naik Tajam Karena FOMC Fed & Stimulus AS

 

Rifanfinancindo - Harga emas berjangka naik tajam pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat. Harga emas membukukan ketinggian empat minggu. Metal berharga ini disebabkan oleh karena peneguhan kebijakan uang mudah dari Federal Reserve dan naiknya harapan akan paket stimulus yang baru bagi orang Amerika.

Dengan demikian pergerakan naik harga metal ini mengabaikan minat terhadap resiko yang lebih baik di pasar.

Emas berjangka kontrak bulan Februari naik $27.00 pada $1,886.00.

Baca Juga :



Pasar saham global kebanyakan naik pada perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah naik dan membuat rekor ketinggian yang baru, pada saat pembukaan perdagangan ses New York dimulai.

Minat terhadap resiko dari para trader dan investor minggu ini tetap tinggi, setelah pertemuan FOMC yang bersahabat  dan pandangan bahwa Kongres AS sedang bergerak mendekat kepada kesepakatan mengenai paket stimulus keuangan bagi orang Amerika.

The Fed tidak menambah skema pembelian obligasinya, sekalipun mengecewakan bagi yang sudah mengharapkan tindakan yang segera, namun Gubernur Jerome Powell mengulangi komitmennya untuk melakukan apa saja yang diperlukan dan menjamin untuk melanjutkan tingkat bunga yang rendah sampai 2023 dan dengan perpanjangan waktu QE. Di Washington para pembuat undang – undang sedang membuat kemajuan terhadap penandatanganan paket stimulus senilai $900 miliar. Berita ini membebani dolar AS yang safe – haven.

Selain itu harapan tinggi pada minggu ini bahwa Inggris dan Uni Eropa bisa mencapai kesepakatan mengenai Brexit yang mulus. Negosiator Uni Eropa dan Inggris tetap tutup mulut dan ini adalah tanda kemajuan yang positip.

“Resistance” terdekat menunggu di $1.900.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,910.00 dan kemudian $1,956.00. “Support” terdekat menunggu di $1,875.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,865.90 dan kemudian $1,820.00. Rifanfinancindo.


Sumber : Vibiznews

Kamis, 17 Desember 2020

Rekomendasi Harga Emas 17 Desember 2020: Momentum Naik?


Rifan Financindo - Harga emas naik pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat. Kenaikan metal berharga pada pertengahan minggu ini disebabkan oleh karena prospek akan ada lebih banyak likuiditas di pasar global yang memicu naiknya permintaan untuk metal. Kenaikan harga emas ini terjadi meskipun meningkatnya minat terhadap resiko di pasar.

Emas berjangka kontrak bulan Februari naik $6.20 per ons pada $1,861.60.

Pasar saham global kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah naik ke dekat rekor ketinggian baru – baru ini, pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Amerika Serikat dan negara lainnya telah membagikan vaksin Covid – 19 dengan cepat sehubungan dengan adanya harapan di depan di tengah kegelapan pandemik. Inggris dan Uni Eropa kelihatannya mendekati kesepakatan terhadap Brexit. Sementara anggota kongres di Demokrat dan Republikan kemungkinan mendekati kesepakatan terhadap paket stimulus keuangan untuk orang Amerika. Kedua belah pihak setuju untuk tidak meninggalkan Washington DC untuk liburan, sampai kesepakatan terjadi.

Baca Juga :

Kalender ekonomi yang dinantikan pada minggu ini adalah pertemuan  Federal Reserve’s Open Market Committee (FOMC), yang dimulai pada hari Selasa pagi dan berakhir pada Rabu malam dengan pernyataan dan konferensi pers.

Kenaikan selanjutnya akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di $1,869.50 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,879.80 dan kemudian $1,900.00. Sedangkan penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat di $1,850.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut dengan ke $1,828.50 dan kemudian $1,800.00. Rifan Financindo.


Sumber : Vibiznews

 
Disclaimer: Semua informasi yang tersedia dalam blog ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan informasi yang terbaik, akan tetapi kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blog ini.

PT. Rifan Financindo Berjangka Surabaya
Wisma Bii Lt. 16 Jl. Pemuda 60-70 Surabaya 60271 Telp : 031-5349800(hunting), Fax : 031-5347800